Masitoh, Dewi (2010) Penerapan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw untuk meningkatkan prestasi belajar matematika siswa kelas X di SMK Negeri 9 Malang / Dewi Masitoh. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Kata kunci Kooperatif Jigsaw Prestasi Belajar Peningkatan Prestasi Belajar Siswa SMK Negeri 9 Malang masih menganggap matematika sebagai mata pelajaran yang menghafal rumus dan susah untuk dipahami. Sehingga ketika menjumpai permasalahan baru mereka tidak tahu bagaimana langkah yang harus dilakukan untuk menyelesaikan masalah tersebut. Guru juga belum pernah menggunakan variasi model pembelajaran untuk mengatasi permasalahan tersebut. Pembelajaran yang dilakukan selama ini berpusat pada guru dan kurang upaya membangkitkan kepekaan siswa dalam menanamkan konsep dalam belajar. Hal tersebut berakibat pada prestasi belajar matematika siswa masih rendah yang ditunjukkan dengan nilai rata-rata prestasi ranah kognitif siswa yang belum mencapai nilai SKBM (Standar Ketuntasan Belajar Minimum) yaitu 68 yang ditetapkan di SMK Negeri 9 Malang dan prosentase siswa yang tuntas belajar belum mencapai 75%. Penelitian ini mendeskripsikan rancangan dan pelaksanaan pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw untuk melihat prestasi belajar matematika siswa kelas X di SMK Negeri 9 Malang. Penelitian ini menggunakan desain Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari dua siklus. Proses pelaksanaan pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw ini dilaksanakan melalui 7 tahap yaitu kooperatif (penjelasan tujuan pembelajaran (Present golds and set) pengenalan pokok bahasan (Present information) Penjelasan pelaksanaan diskusi dan membentuk kelompok diskusi (Organize students into learning teams)) membaca diskusi kelompok ahli laporan kelompok tes individu perhargaan kelompok dan refleksi. Hasil penelitian tindakan kelas ini menunjukkan bahwa nilai rata-rata kelas dari prestasi ranah kognitif pada siklus I adalah 68 95 dan ranah afektif dan psikomotorik mencapai 42 77 dengan kriteria Sangat Baik sedangkan nilai rata-rata kelas dari prestasi ranah kognitif pada siklus II adalah 78 56 dan ranah afektif dan psikomotorik mencapai43 39 dengan kriteria Sangat Baik . Sedangkan prosentase jumlah siswa yang tuntas belajar ranah kognitif pada siklus I mencapai 53 13% dan pada siklus II mencapai 93 75%. Nilai rata-rata kelas dari prestasi ranah kognitif meningkat sebesar 9 61 dan prosentase jumlah siswa yang tuntas belajar ranah kognitif sebesar 40 62%. Menurut ketuntasan pembelajaran yang telah ditetapkan SMK Negeri 9 Malang yaitu pelaksanaan pembelajaran dikatakan berhasil atau tuntas apabila nilai rata-rata kelas dari prestasi ranah kognitif lebih dari atau sama dengan 68 dengan prestasi ranah afektif dan psikomotorik mencapai kriteria Baik prosentase jumlah siswa yang tuntas belajar ranah kognitif mencapai 75% dan nilai rata-rata kelas dari prestasi ranah kognitif meningkat sehingga dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan Jigsaw berhasil. ii Dalam penelitian ini langkah-langkah pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang dapat meningkatkan prestasi belajar siswa yaitu pada tahap kooperatif siswa diberikan penjelasan tujuan pembelajaran motivasi dan apersepsi dalam kehidupan sehri-hari kemudian pengenalan pokok bahasan dan penjelasan pelaksanaan pembelajaran serta pembentukan kelompok asal yang heterogen yang beranggotakan 5-6 siswa dengan perbedaan nilai prestasi ranah kognitif sebelumnya. Pada tahap membaca siswa memperoleh topik-topik ahli permasalahan pada Lembar Kerja Siswa (LKS) untuk dibaca sehingga mendapatkan informasi dari permasalahan tersebut. Tahap diskusi kelompok ahli siswa yang telah mendapatkan topik ahli yang sama pada Lembar Kerja Siswa (LKS) bertemu dalam satu kelompok ahli untuk mendiskusikan topik ahli tersebut. Tahap laporan kelompok siswa ahli kembali ke kelompok asal mereka masing-masing untuk memberikan infomasi dan menjelaskan hasil diskusi dari kelompok ahli kepada anggota kelompok asal. Tahap tes individu siswa diberikan kuis dengan soal singkat dan tes yang mencakup semua topik permasalahan. Tahap perhargaan kelompok kelompok asal diberikan penghargaan berdasarkan perolehan jumlah skor tertinggi dari masing-masing kelompok asal. Tahap yang terakhir adalah tahap refleksi siswa diberi kesempatan pengalaman ketika proses pembelajaran.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QA Mathematics |
Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Matematika (MAT) > S1 Matematika |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 19 Oct 2010 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2010 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/17017 |
Actions (login required)
View Item |