Pengembangan bin-packing problem untuk pengemasan sejumlah benda ke dalam peti kemas / Nastiti Budiharti Lestari - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengembangan bin-packing problem untuk pengemasan sejumlah benda ke dalam peti kemas / Nastiti Budiharti Lestari

Nastiti Budiharti Lestari (2009) Pengembangan bin-packing problem untuk pengemasan sejumlah benda ke dalam peti kemas / Nastiti Budiharti Lestari. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kegiatan pengemasan merupakan kegiatan yang sering terjadi di perusahaan-perusahaan hampir di seluruh dunia. Kegiatan pengemasan dapat didasarkan pada teori Bin-Packing Problem (BPP) dimana tujuan utama dari BPP adalah untuk mengemasi kumpulan atau sejumlah benda ke dalam ruangan tertentu yang disebut peti kemas sedemikian hingga jumlah peti kemas yang digunakan adalah seminimal mungkin. Algoritma yang dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah pengemasan berdasarkan BPP antara lain algoritma next fit fist fit best fit worst fit. Selanjutnya skripsi ini akan membahas tentang pengembangan dari algoritma next fit fist fit best fit dan worst fit. Jika dalam algoritma next fit fist fit best fit dan worst fit hanya berat benda dan daya muat berat peti yang diperhatikan maka untuk pengembangan algoritma next fit fist fit best fit dan worst fit selain berat benda dan daya muat berat peti yang diperhatikan volume dan daya muat volume peti juga harus diperhatikan. Dijelaskan pula bahwa pada proses pengemasan dengan menggunakan algoritma next fit dan pengembangan algoritma next fit jika suatu peti sudah tidak dapat menampung suatu benda tertentu maka peti tersebut akan ditutup meskipun peti belum penuh. Sedangkan untuk algoritma first fit dan pengembangan algoritma first fit setiap memasukkan benda dalam peti harus dilakukan pengecekan sisa daya muat peti mulai dari peti yang pertama terisi apakah masih bisa menampung atau tidak. Untuk algoritma best fit dan pengembangan algoritma best fit benda dimasukkan dalam peti yang mempunyai sisa daya muat terkecil sehingga sebelum memasukkan benda dalam peti semua peti yang telah terisi diurutkan mulai dari sisa daya muat terkecil. Algoritma yang selanjutnya yaitu algoritma worst fit dan pengembangan algoritma worst fit. Dalam algoritma ini benda dimasukkan peti yang mempunyai sisa daya muat terbesar. Dari hasil uji coba beberapa data diketahui bahwa algoritma best fit serta pengembangannya merupakan algoritma yang menghasilkan sisa daya muat berat dan volume peti lebih kecil sedangkan untuk waktu pengemasan yang lebih singkat adalah pengemasan dengan menggunakan algoritma next fit dan pengembangannya.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QA Mathematics
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Matematika (MAT) > S1 Matematika
Depositing User: library UM
Date Deposited: 12 Jun 2009 04:29
Last Modified: 09 Sep 2009 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/16745

Actions (login required)

View Item View Item