Rafiola, Ryan Hidayat (2020) Faktor-faktor determinan yang mempengaruhi efikasi diri akademik siswa Sekolah Menengah atas (SMA) / Ryan Hidayat Rafiola. Doctoral thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
RINGKASAN Salah satu faktor penentu keberhasilan akademik adalah efikasi diri. Akan tetapi temuan di lapangan menunjukkan bahwa efikasi diri akademik siswa masih rendah. Banyak faktor yang menentukan dan mempengaruhi efikasi diri akademik siswa tersebut yaitu persepsi diri harga diri dan motivasi belajar. Faktor-faktor tersebut perlu diteliti lebih mendalam dengan tujuan untuk memberikan kontribusi pada praktik konseling khususnya dalam meningkatkan efikasi diri akademik siswa di masa depan. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk menguji hal-hal berikut ini. (1) Pengaruh persepsi diri terhadap efikasi diri akademik. (2) Pengaruh harga diri terhadap efikasi diri akademik. (3) Pengaruh motivasi belajar terhadap efikasi diri akademik. (4) Pengaruh persepsi diri harga diri dan motivasi belajar secara bersama-sama terhadap efikasi diri akademik. (5) Kontribusi efektif persepsi diri harga diri dan motivasi belajar secara bersama-sama terhadap efikasi diri akademik. Penelitian ini merupakan penelitian untuk menguji pengaruh serta menganalisis kontribusi variabel independen terhadap variabel dependen yaitu variabel persepsi diri harga diri motivasi belajar terhadap efikasi diri akademik siswa. Subjek penelitian ditentukan menggunakan teknik probability simple random sampling sejumlah 370 orang siswa yang berasal dari 16 SMA di Kota Padang. Instrumen yang digunakan adalah skala yang mengukur tingkat persepsi diri harga diri motivasi belajar dan efikasi diri akademik yang telah dilakukan pengujian validitas dan reliabilitas. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi berganda dengan melihat hasil perhitungan nilai signifikan Fhitung dan Rhitung yang dilihat dari nilai R square serta nilai koefisien regresi dengan memperhatikan persentase kontribusi atau sumbangan dari variabel bebas terhadap variabel terikat. Hasil penelitian menunjukkan hal-hal berikut ini. (1) Terdapat pengaruh persepsi diri terhadap efikasi diri akademik siswa secara signifikan dengan nilai R sebesar 0.510 pada taraf signifikansi 0.000 yang menunjukkan koefisien regresi antara persepsi diri terhadap efikasi diri akademik dan nilai F sebesar 129.263 dan tingkat signifikan 0.000 serta thitung sebesar 11.386 pada taraf signifikan 0.000 dengan ttabel sebesar 1.971 jadi thitung gt ttabel yang memiliki arti bahwa koefisien regresi signifikan. (2) Terdapat pengaruh harga diri terhadap efikasi diri akademik siswa secara signifikan dengan nilai R sebesar 0.203 pada taraf signifikansi 0.000 yang menunjukkan koefisien regresi antara harga diri terhadap efikasi diri akademik dan nilai F sebesar 15.760 dengan tingkat signifikan 0.000 serta thitung adalah 3.970 pada taraf signifikan 0.000 dan ttabel adalah 1.971 jadi thitung gt ttabel yang memiliki arti bahwa koefisien regresi signifikan. (3) Terdapat pengaruh motivasi belajar terhadap efikasi diri akademik siswa secara signifikan dengan nilai R sebesar 0.303 pada taraf signifikansi 0.000 dan nilai F sebesar 37.167 dengan tingkat signifikan 0.000 serta thitung adalah 6.096 pada taraf signifikan 0.000 dan ttabel adalah 1.971 jadi thitung gt ttabel yang memiliki arti koefisien regresi signifikan. (4) Terdapat pengaruh Persepsi diri harga diri dan motivasi belajar secara bersama-sama terhadap efikasi diri akademik siswa secara signifikan dengan nilai koefisien regresi ganda R sebesar 0.524 dan diperoleh nilai F sebesar 50.713 dengan tingkat signifikan 0.000 serta thitung X1 adalah 9.705 pada taraf signifikan 0.000 thitung X2 adalah 1.429 dan ttabel adalah 1.971 dengan taraf signifikan 0.154 gt 0.05 thitung X3 adalah 3.609 pada taraf signifikan 0.000 dan ttabel adalah 1.971 yang memiliki arti bahwa secara bersama-sama persepsi diri (X1) harga diri (X2) dan motivasi belajar (X3) memiliki pengaruh yang signifikan secara sendiri-sendiri dalam koefisien regresinya nilai t hitung variabel harga diri (X2) tidak terdapat pengaruh yang signifikan meski nilai t hitungnya dan koefisien b positif (5) Terdapat sumbangan efektif perspsi diri harga diri dan motivasi belajar secara bersama-sama terhadap efikasi diri akademik dengan koefisien (R2) square sebesar 0.294 artinya variasi efikasi diri akademik sebagai variabel terikat memiliki pengaruh dan dapat dijelaskan secara bersama-sama dari ketiga variabel bebas yaitu persepsi diri harga diri dan motivasi belajar sebesar 29.4 % dengan nilai konstanta a sebesar 40.081 artinya jika persepsi diri harga diri dan motivasi belajar bernilai 0 maka efikasi diri akademik bernilai 40.081 serta nilai koefisien regresi variabel persepsi diri (b1) bernilai positif yaitu 0.436 artinya setiap peningkatan persepsi diri sebesar 1 akan meningkatkan efikasi diri akademik sebesar 0.436 dengan asumsi variabel lain bernilai tetap nilai koefisien regresi variabel harga diri (b2) bernilai positif yaitu 0.094 artinya setiap peningkatan harga diri sebesar 1 akan meningkatkan efikasi diri akademik sebesar 0.094 dengan asumsi variabel lain bernilai tetap meskipun tidak signifikan yaitu nilai sig. 0.154 gt 0.05 nilai koefisien regresi variabel motivasi belajar (b3) bernilai positif yaitu 0.153 artinya setiap peningkatan motivasi belajar sebesar 1 akan meningkatkan efikasi diri akademik sebesar 0.153 dengan asumsi variabel lain bernilai tetap. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor determinan yang mempengaruhi efikasi diri akademik siswa adalah persepsi diri harga diri dan motivasi belajar yang menjadi faktor penentu efikasi diri akademik berdasarkan nilai kontribusinya secara berturut-turut adalah persepsi diri motivasi belajar dan harga diri. Faktor yang paling mempengaruhi efikasi diri akademik adalah persepsi diri dengan nilai 0.494 peningkatan terhadap efikasi diri dibandingkan variabel lainnya. Meskipun demikian ketiga faktor ini bisa menjadi prediktor yang mempengaruhi terbentuknya efikasi diri akademik siswa SMA. Berkenaan dengan temuan tersebut dikemukakan beberapa saran berikut ini. Pertama temuan ini dapat menjadi dasar pertimbangan dan pemahaman konsep teoritik bahwa faktor determinan yang dapat mempengaruhi efikasi diri akademik adalah persepsi diri harga diri dan motivasi belajar. Kedua bagi guru BK dapat menjadikan ketiga faktor ini sebagai acuan dalam memberikan pelayanan kepada siswa. Ketiga peneliti lain dapat menjadikan temuan ini sebagai bahan rujukan dalam menemukan faktor determinan lainnya untuk memperluas kemungkinan temuan baru bagi BK dan menentukan treatment yang sesuai dalam rangka mengembangkan efikasi diri akademik siswa.
| Item Type: | Thesis (Doctoral) |
|---|---|
| Subjects: | L Education > L Education (General) |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Bimbingan dan Konseling (BK) > S3 Bimbingan dan Konseling |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 18 Sep 2020 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2020 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/161947 |
Actions (login required)
 |
View Item |