Proses Koneksi Matematis Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Pertidaksamaan Rasional / Ittaqie Tafuzie - Repositori Universitas Negeri Malang

Proses Koneksi Matematis Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Pertidaksamaan Rasional / Ittaqie Tafuzie

Tafuzie, Ittaqie (2018) Proses Koneksi Matematis Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Pertidaksamaan Rasional / Ittaqie Tafuzie. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

RINGKASAN Tafuzie Ittaqie. 2018. Proses Koneksi Matematis Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Pertidaksamaan Rasional. Skripsi Jurusan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang. Pembimbing Dr. Sudirman M.Si. Kata Kunci koneksi matematis penyelesaian masalah NCTM (2000) menyatakan bahwa koneksi matematis meliputi koneksi antar topik matematika koneksi antara matematika dengan disiplin ilmu lain dan koneksi matematika dengan kehidupan sehari-hari. Kemampuan koneksi matematis diperlukan dalam belajar matematika. Namun di suatu sekolah ada siswa yang kesulitan dalam membuat koneksi matematis dalam menyelesaikan masalah. Penelitian ini mengkaji tentang proses koneksi antar topik dalam matematika pada materi pertidaksamaan rasional. Topik matematika meliputi fakta konsep prinsip dan prosedur. Standar koneksi yang digunakan berdasarkan NCTM yaitu (1) mengenali dan menggunakan koneksi antara ide-ide atau gagasan matematika (2) memahami bagaimana ide matematis saling terkoneksi dan membangun satu sama lain untuk menghasilkan satu kesatuan yang utuh. Selain itu akan dikaji tahapan penyelesaian masalah berdasarkan tahapan yang diusulkan Polya yakni (1) memahami masalah (understand the problem) (2) merencanakan penyelesaian masalah (device a plan) (3) melaksanakan perencanaan masalah (carry out the plan) (4) memeriksa kembali (look back). Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Subjek penelitian adalah enam siswa kelas X MIPA1 MAN 1 Kota Malang. Subjek penelitian dibagi menjadi 3 kategori berdasarkan kemampuan matematis yang berbeda yaitu dua siswa dengan kemampuan matematis tinggi (S1 S2) dua siswa dengan kemampuan matematis sedang (S3 S4) dan dua siswa dengan kemampuan matematis rendah (S5 S6). Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa berkemampuan tinggi (S1 S2) dan sedang (S3 S4) mampu mengenali dan menggunakan sebagian koneksi antar ide-ide matematis dan memahami bagaimana ide matematis saling berhubungan namun belum membangun ide-ide tersebut untuk menghasilkan satu kesatuan yang utuh. Siswa telah memahami masalah (understand the problem) dan membuat rencana penyelesaian masalah (device a plan) dengan baik. S1 dan S2 melaksanakan rencana penyelesaian masalah (carry out the plan) dengan baik meskipun ada penggunaan prosedur yang kurang tepat. Sedangkan S3 dan S4 tidak menggunakan prosedur yang benar dikarenakan ketidakpahaman konsep. Siswa dengan kemampuan rendah (S5 S6) tidak melakukan koneksi matematis dalam menyelesaikan masalah pertidaksamaan rasional dengan baik. Siswa hanya mampu mengenali sebagian ide-ide matematis dengan kata lain siswa memahami masalah (understand the problem) meskipun tidak lengkap. Selain itu S5 dan S6 tidak membuat rencana penyelesaian masalah (device a plan) secara lengkap dan melaksanakan rencana penyelesaian masalah (carry out the plan) yang telah dibuat. Kedua siswa tidak melanjutkan pekerjaannya sampai selesai karena ada koneksi yang terputus atau ketidakpahaman konsep. ii Berdasarkan hasil penelitian keenam subjek tidak ada yang melakukan tahapan look back dan jawaban yang dituliskan siswa kurang tepat. Selain itu siswa belum menggunakan prosedur yang tepat dalam menyelesaikan masalah.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Matematika (MAT) > S1 Pendidikan Matematika
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 04 Jun 2018 04:29
Last Modified: 09 Sep 2018 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/16128

Actions (login required)

View Item View Item