Pengaruh elektrolit gel polimer dan lapisan NiO terhadap performa perovskite solar sel / Siti Maryam - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengaruh elektrolit gel polimer dan lapisan NiO terhadap performa perovskite solar sel / Siti Maryam

Maryam, Siti (2019) Pengaruh elektrolit gel polimer dan lapisan NiO terhadap performa perovskite solar sel / Siti Maryam. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

RINGKASAN Maryam Siti. 2019. Pengaruh Elektrolit Gel Polimer Dan Lapisan NiO Terhadap Performa Perovskite Solar Sel. Tesis Program Studi S2 Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Nandang Mufti S.Si M.T Ph.D. (2) Dr. Hari Wisodo M.Si. Kata kunci EGP PSS NiO PAN PMMA Penelitian tentang perovskite solar sel mengalami perkembangan pesat dalam waktu yang relatif singkat. Solar sel jenis ini memiliki susunan secara umum terdiri dari elektroda bawah (FTO/ITO) Electron transporting Material (ETM) lapisan perovskite lapisan Hole Transporting Material (HTM) dan elektroda atas. Dalam perovskite solar sel (PSS) dengan dua elektroda pada dua substrat berbeda penggunaan HTM solid memiliki kekurangan yaitu kontak yang buruk. Untuk mengatasinya elektrolit gel polimer (EGP) digunakan sebagai media transportasi muatan. Susunan PSS menggunakan EGP adalah FTO/TiO2/CH3NH3PbI3/EGP/Pt/FTO. TiO2 dideposisikan di atas substrat FTO dengan spin coating untuk lapisan kompak dan doctor blade untuk lapisan mesopori. Lapisan perovskite CH3NH3PbI3 dideposisikan menggunakan metode spin coating di atas film TiO2 mesopori. Dua basis polimer dalam EGP yang digunakan yaitu PAN dan PMMA. Penggunaan EGP memiliki efek signifikan pada hasil pengukuran J-V. Tetapi kerugiannya adalah lapisan perovskite cepat terdegradasi. Oleh karena itu di atas lapisan perovskit dideposisi lapisan NiO menggunakan metode spin coating. Deposisi lapisan NiO memiliki dua tujuan untuk mencegah kontak langsung lapisan perovskit dengan EGP dan sekaligus sebagai lapisan HTM. Deposisi NiO pada lapisan perovskit dengan dua cara yaitu sebelum pemanasan dan setelah pemanasan lapisan perovskite. Sampel dikarakterisasi menggunakan XRD untuk mengetahui pola ifraksinya SEM untuk mengetahui morfologi UV-Vis untuk mengethaui sifat optik dan menghitung nilai energi gap HIOKI 3532-50 LCR Hi-Tester untuk mengetahui konduktivitas EGP dan dilakukan pengukuran efisiensi menggunakan solar simulator serta pengukuran impedansi menggunakan EIS. Hasil penelitian menunjukkan deposisi NiO pada perovskit sebelum pemanasan menunjukkan stabilitas yang lebih baik dibandingkan dengan yang lain dan juga mendapatkan Jsc dan efisiensi yang lebih tinggi. Dari pengukuran J-V diperoleh nilai Jsc 1 2 mA/cm2 Jsc dan efisiensi 0 47% pada PSS dengan NiO dideposisi sebelum pemanasan lapisan perovskite serta Jsc 0 8 mA/cm2 dan efisiensi 0 28% pada efisiensi dengan NiO dideposisi setelah pemanasan lapisan perovskite keduanya menggunakan EGP berbasis PAN. Pada PSS menggunakan EGP berbasis PMMA dengan NiO dideposisi sebelum pemanasan lapisan perovskite Jsc dan efisiensinya adalah 1 mA/cm2 dan 0 3%.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Fisika (FIS) > S2 Fisika
Depositing User: library UM
Date Deposited: 09 Aug 2019 04:29
Last Modified: 09 Sep 2019 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/159116

Actions (login required)

View Item View Item