Triutami, Tabita Wahyu (2014) Penerapan tahapan pemecahan maslah polya berbasis TPS (think Pair Share) untuk meningkatkan kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika siswa kelas VII-A SMPN 15 Malang / Tabita Wahyu Triutami. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Triutami Tabita Wahyu. 2014. Penerapan Tahapan Pemecahan Masalah Polya Berbasis TPS (Think Pair Share) untuk Meningkatkan Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita Matematika Siswa Kelas VII-A SMPN 15 Malang. Skripsi Jurusan Matematika FMIPA Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Drs. H. M. Shohibul Kahfi M. Pd. Kata Kunci Tahapan pemecahan masalah Polya berbasis TPS (Think Pair Share) soal cerita matematika kemampuan memecahkan masalah Tujuan utama pendidikan yaitu suatu proses terus menerus manusia untuk menanggulangi masalah masalah yang dihadapi sepanjang hayat. Akibatnya dalam suatu proses pembelajaran sebaiknya siswa diarahkan untuk memiliki kemampuan dalam memecahkan suatu masalah. Salah satu soal yang sering memuat pemecahan masalah dalam matematika adalah soal cerita. Hasil observasi awal dan wawancara dengan guru matematika menunjukkan bahwa sebagian besar siswa kelas VII-A SMPN 15 Malang kesulitan dalam menyelesaikan masalah matematika berupa soal cerita. Hasil tes awal menunjukkan hanya 14 28 % dari keseluruhan siswa yang berjumlah 28 siswa ( 3 siswa tidak masuk ) yang memenuhi KKM ( 75 ) dalam menyelesaikan masalah matematika berupa soal cerita. Salah satu cara yang dapat digunakan untuk membantu siswa menyelesaikan kondisi tersebut adalah dengan menerapkan tahapan pemecahan masalah Polya yang dipadukan dengan pembelajaran TPS (Think Pair Share). Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan pembelajaran yang menggunakan tahapan pemecahan masalah Polya berbasis TPS (Think Pair Share) yang dapat meningkatkan kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika siswa kelas VII-A SMPN 15 Malang. Penelitian ini menggunakan desain Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari dua siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan pelaksanaan observasi dan refleksi. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini meliputi hasil observasi aktivitas guru selama pembelajaran hasil observasi keterlaksanaan tahapan tahapan Polya berbasis TPS oleh siswa selama pembelajaran yang berpedoman pada lembar observasi dan hasil kuis di setiap akhir siklus. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan tahapan pemecahan Polya berbasis TPS (Think Pair Share) dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menyelesaikan masalah matematika berbentuk soal cerita. Hasil observasi keterlaksanaan tahapan tahapan Polya berbasis TPS oleh siswa pada siklus I adalah 3 3 dengan kriteria sangat baik dan pada siklus II adalah 3 6 dengan kriteria sangat baik. Sedangkan hasil observasi aktivitas guru selama pembelajaran pada siklus 1 adalah 3 5 dengan kriteria sangat baik dan pada siklus II adalah 3 6 dengan kriteria sangat baik. Untuk mengukur kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal cerita dalam penelitian ini dilihat dari hasil kuis pada setiap siklus. Pada siklus I persentase hasil pengerjaan kuis yang berisi masalah matematika yang berbentuk soal cerita menunjukkan bahwa 54 83 % siswa mendapat nilai . Pada siklus II banyaknya siswa yang nilai kuisnya mendapat nilai meningkat menjadi 83 87 %. Hasil kuis pada siklus II mengalami peningkatan 69 59 % dari tes awal dan 29 04 % dari nilai kuis pada siklus I. Dalam penelitian ini penerapan tahapan pemecahan Polya berbasis TPS (Think Pair Share) yang dapat meningkatkan kemampuan siswa menyelesaikan masalah matematika berbentuk soal cerita terdiri dari beberapa tahap yaitu (1) tahap memahami masalah (understanding the problem) yang dilakukan pada fase think guru memberikan LKS pada setiap siswa yang berisikan soal siswa memahami soal cerita tersebut secara individu (2) tahap menyusun rencana (devising a plan) pada fase pair siswa secara berkelompok menyusun rencana penyelesaian soal cerita yang akan digunakan (3) tahap melaksanakan rencana (carrying out the plan) yang dilakukan pada fase pair siswa secara berkelompok menyelesaikan masalah soal cerita (4) tahap melihat kembali (looking back) pada fase pair siswa secara berkelompok mengecek kebenaran jawaban yang mereka peroleh (5) tahap share beberapa kelompok maju dan mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools |
| Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Matematika (MAT) > S1 Pendidikan Matematika |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 16 Jun 2014 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2014 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/15854 |
Actions (login required)
 |
View Item |