Wulandari, Ratna Wulandari (2021) Pengembangan panduan konseling dengan strategi cognitive reappraisal untuk meningkatkan keterampilan regulasi emosi sedih siswa sma korban cyberbullying / Ratna Wulandari. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Kesedihan yang dirasakan korban cyberbullying perlu dikelola dengan baik. Keterampilan regulasi emosi sedih merupakan kemampuan individu dalam mengelola emosi sedih yang dirasakan seperti memilih cara yang tepat untuk mengurangi emosi sedih yang berlebihan mampu tetap berfikir rasional sahingga dapat menerima kesedihan dan memunculkan respon kesedihan yang adaptif. Individu yang tidak dapat mengelola kesedihan akan mengalami gangguan dalam pemenuhan tugas-tugas perkembangan secara optimal. Konseling kelompok CBT dengan strategi cognitive reappraisal dinilai mampu membantu siswa mengatasi masalah berkaitan dengan pengelolaan emosi sedihnya. Sementara selama ini belum ada panduan yang dapat digunakan oleh konselor sebagai pedoman dalam mengimplementasikan konseling kelompok CBT dengan strategi cognitive reappraisal untuk meregulasi emosi sedih siswa SMA korban cyberbullying oleh karena itu perlunya dikembangkan panduan tersebut. Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan buku panduan konseling kelompok CBT dengan strategi cognitive reappraisal untuk meregulasi emosi sedih siswa SMA korban cyberbullying yang berterima secara teoritik dan praktik serta efektif. Metode yang digunakan dalam penelitian dan pengembangan ini mengadaptasi sepuluh langkah penelitian dan pengembangan model (Borg amp Gall 1983) kesepuluh tahapan tersebut kemudian diadaptasi sesuai dengan kondisi dan kubutuhan penelitian dan pengembangan sebagai berikut (1) studi pendahuluan (pengumpulan data) (2) perencanaan pengembangan produk (3) pengembangan produk awal (4) validasi ahli (5) revisi produk awal (6) validasi calon pengguna (7) revisi produk lanjutan (8) uji coba kelompok kecil (9) revisi produk akhir (10) diseminasi hasil pengembangan. Instrumen yang digunakan dalam penelitian dan pengembangan ini ada tiga yaitu (1) inventori korban cyberbullying berupa model skala Likert (2) ) inventori keterampilan regulasi emosi sedih berupa model skala Likert (3) inventori penilaian keberterimaan panduan berupa model skala Likert. Teknik analisis data dalam pengembangan menggunakan Validity Index (V) (Aiken 1980). Analisis uji keefektifan menggunakan uji wilcoxon. Hasil uji menunjukkan bahwa produk panduan telah memenuhi aspek-aspek keberterimaan produk secara teoritis praktis dan efektif sehingga produk panduan layak digunakan sebagai media layanan BK dan efektif digunakan untuk meregulasi emosi sedih siswa SMA korban cyberbullying. Saran untuk peneliti selanjutnya yaitu perlunya dilakukan pengujian lebih lanjut terkait keefektifan produk terhadap siswa-siswa di sekolah yang memiliki lingkungan yang berbeda. Melakukan pengujian produk kepada kelompok subjek penellitian yang lebih luas. Melakukan pengembangan produk panduan yang berfokus pada layanan BK yang bersifat preventif. Bagi guru BK diharapkan dapat melanjutkan penelitian dan pengembangan ini pada Penelitian Tindakan Bimbingan dan Konseling (PTBK) untuk menguji keterlaksanaan panduan konseling dengan strategi cognitive reappraisal pada permasalahan pengelolaan emosi lain seperti emosi marah cemas dan emosi negatif lainnya.
| Item Type: | Thesis (Masters) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Bimbingan dan Konseling (BK) > S2 Bimbingan dan Konseling |
| Depositing User: | library UM |
| Date Deposited: | 29 Sep 2021 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2021 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/155248 |
Actions (login required)
 |
View Item |