Cahyo, Rian Dwi Nur (2019) Studi pengaruh penambahan garam dan arang dalam upaya penurunan nilai tahanan jenis tanah / Rian Dwi Nur Cahyo. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Cahyo Rian Dwi Nur. 2019. Studi Pengaruh Penambahan Garam dan Arang Dalam Upaya Penurunan Nilai Tahanan Jenis Tanah. Skripsi. Jurusan Teknik Elektro. Fakultas Teknik. Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Yuni Rahmawati S.T. M.T. (II) Aripriharta S.T. M.T. Ph.D Kata Kunci tahanan pentanahan tahanan jenis tanah arang dan garam. Faktor penting dalam pengamanan sistem instalasi listrik rumah tangga adalah sistem pentanahan. Sistem pentanahan berfungsi sebagai pembuang arus lebih ke dalam tanah atau bumi sehingga dapat melindungi peralatan elektronik maupun manusia dari gangguan listrik. Dalam menurunkan nilai tahanan tanah dapat dilakukan dengan salah satu cara yaitu perlakuan kimia tanah (soil treatment) dengan cara penambahan bahan yang mengandung zat aditif pada tanah. Pada penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh penambahan zat aditif yang ditanam dalam tanah terhadap penurunan nilai tahanan jenis tanah. Zat aditif yang digunakan adalah arang dan garam. Campuran garam dan arang diuji pada tanah lempung tanah lempung bercampur pasir dan tanah berpasir. Komposisi campuran arang dan garam yaitu 10% garam dengan 90% arang 20% garam dengan 80% arang 30% garam dengan 70% arang 40% garam dengan 60% arang 50% garam dengan 50% arang 60% garam dengan 40% arang 70% garam dengan 30% arang 80% garam dengan 20% arang dan 90% garam dengan 10% arang pada kedalaman yang sama yaitu 1 m. Metode pada penelitian ini adalah metode eksperimen. Data yang digunakan adalah data sebelum dan sesudah penambahan capuran garam dan arang sehingga dapat diketahui pengaruh perubahannya. Alat ukur yang digunakan adalah Earth Tester Kyoritsu model 4501. Pada pengujian ini didapat hasil dari ketiga jenis tanah yang berbeda yaitu pada campuran 10% arang dengan 90% garam yang dapat menurunkan tahanan tanah dengan baik. Pada tanah jenis lempung bercampur pasir didapatkan penurunan nilai tahanan tanah menjadi 10 7 8486 dari sebelum penambahan yaitu sebesar 32 0 8486 pada jenis tanah lempung didapatkan 8 5 8486 dari sebelum penambahan sebesar 42 7 8486 dan pada jenis tanah bepasir didapatkan hasil 12 7 8486 dari hasil sebelum penambahan yaitu sebesar 40 5 8486 .
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Elektro (TE) > S1 Teknik Elektro |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 09 Sep 2019 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2019 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/151880 |
Actions (login required)
View Item |