analisis stabilitas lereng dengan perkuatan revetment, gabion, dan soil nailing pada lereng jalur kereta cepat jakarta-bandung dk 69+920 / syahrul imam romadhona - Repositori Universitas Negeri Malang

analisis stabilitas lereng dengan perkuatan revetment, gabion, dan soil nailing pada lereng jalur kereta cepat jakarta-bandung dk 69+920 / syahrul imam romadhona

Romadhona, Syahrul Imam Romadhona (2021) analisis stabilitas lereng dengan perkuatan revetment, gabion, dan soil nailing pada lereng jalur kereta cepat jakarta-bandung dk 69+920 / syahrul imam romadhona. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

RINGKASAN Imam Romadhona Syahrul. 2021. Analisis Stabilitas Lereng dengan Perkuatan Revetment Gabion dan Soil Nailing Pada Lereng Jalur Kereta Cepat Jakarta-Bandung DK 69 920. Skripsi Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang Pembimbing (I) Drs. Eko Setyawan M.T. (II) Drs. Eko Suwarno M.Ed. M.Pd. Kata Kunci stabilitas lereng safety factor (SF) revetment gabion soil nailing kereta cepat Jakarta-bandung Lereng jalur kereta cepat Jakarta-Bandung DK 69 920 dibangun dengan proses cutting. Hasil dari proses cutting menghasilkan lereng bertingkat yang terdiri dari 3 tingkat. Berdasarkan data bor log yang dihasilkan dari uji tanah yang dilakukan oleh laboratorium pusat proyek kereta cepat Jakarta-Bandung menunjukkan lereng tersusun dari beberapa jenis tanah yaitu silty sand gravelly sandstone dan claystone. Berdasarkan kondisi tanah penyusun lereng pada daerah kontruksi (DK) 69 920 berpotensi terjadi longsor. Hal ini terjadi akibat sifat fisik dari tanah yang mempengaruhi stabilitas lereng. Berdasarkan hal tersebut maka dilakukan penelitian untuk mengetahui kondisi stabilitas lereng pada DK 69 920. Tujuan dari penelitian ini (1) mengetahui kondisi stabilitas lereng berdasarkan nilai SF pada DK 69 920 sebelum ada perkuatan (2) mengetahui kondisi stabilitas lereng berdasarkan nilai SF pada DK 69 920 setelah ditambah perkuatan revetment gabion dan soil nailing dan (3) mengetahui adanya perbedaan nilai SF stabilitas lereng antara lereng tanpa perkuatan lereng dengan perkuatan revetment perkuatan gabion dan perkuatan soil nailing. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode experimental. Hasil dari perhitungan data tanah dan pembebanan digunakan sebagai parameter dalam proses analisis. Proses analisis menggunakan program bantu Geostudio. Nilai SF hasil dari analisis stabilitas lereng tanpa perkuatan dan lereng dengan perkuatan digunakan sebagai indikator dari kondisi kestabilan lereng. Hasil analisis stabilitas lereng pada DK 69 920 tanpa perkuatan menghasilkan nilai SF rata-rata sebesar 1.230 dan akibat beban gempa sebesar 1.015. Hal ini menunjukan kondisi lereng tidak stabil dan memiliki potensi terjadinya kelongsoran. Hasil analisis stabilitas lereng pada DK 69 920 dengan menggunakan perkuatan revetment gabion dan soil nailing menghasilkan nilai SF rata-rata sebesar 1.863 1.848 dan 1.874. Hal tersebut menunjukkan lereng pada DK 69 920 dengan menggunakan perkuatan mengalami kondisi stabil. Perbedaan nilai SF stabilitas lereng yang signifikan antara lereng tanpa perkuatan dengan lereng menggunakan perkuatan menunjukkan adanya pengaruh perkuatan lereng pada DK 69 920. Soil nailing menghasilkan nilai SF paling tinggi. Pemilihan perkuatan lereng berdasarkan nilai SF. Hasil uji statistik menunjukkan tidak ada perbedaan nilai SF stabilitas lereng yang signifikan antara perkuatan revetment perkuatan gabion dan perkuatan soil nailing.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Sipil (TS) > S1 Teknik Sipil
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 23 Aug 2021 04:29
Last Modified: 09 Sep 2021 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/151838

Actions (login required)

View Item View Item