Nuruddin Adi Pratama (2021) Analisis ketangguhan, morfologi patahan, dan kekerasan paduan aluminium silikon/al-si berpenguat nanopartikel nikel oksida/nio 0,015 % dengan variasi temperatur penuangan stir casting / Nuruddin Adi Pratama. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Ringan tingginya strength to weight ratio dan konduktivitas termal baiknya ketahanan korosi serta penampilan yang menarik menyebabkan beragamnya pengaplikasian paduan Al-Si di industri otomotif. Penambahan partikel penguat berukuran nanometer seperti ZnO MnO dengan tambahan graphene oxide dan Fe2O ke dalam paduan Al-Si dapat meningkatkan sifat mekaniknya terutama kekerasan. Nanopartikel NiO dapat menjadi alternatif sebagai material penguat paduan Al-Si karena sifat stabilitas kimia yang baik. Penelitian ini menggunakan desain one-shot case study dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh dari suatu perlakuan tertentu (variasi temperatur penuangan stir casting) terhadap suatu kelompok spesimen (nilai ketangguhan morfologi patahan serta nilai kekerasan paduan Al-Si berpenguat nanopartikel NiO 0 015 %). Nanopartikel NiO disintesis melalui metode sol-gel lalu disintering dengan temperatur 400 C selama 1 jam agar diperoleh ukuran 39 nm dan massa sebesar 0 675 gram (0 015 % untuk tiap variasi temperatur penuangan) sedangkan paduan Al-Si diperoleh dari piston bekas. Setelah itu dilakukan proses stir casting untuk menggabungkan paduan Al-Si dengan nanopartikel NiO menggunakan kecepatan putaran pengaduk sebesar 500 rpm selama 180 detik dan dilanjutkan dengan penuangan paduan tersebut pada temperatur 720 780 dan 840 C. Berikutnya dilakukan pengujian impak analisis morfologi patahan dan pengujian kekerasan untuk mengetahui pengaruh dari variasi temperatur penuangan stir casting. Hasil dari penelitian ini menunjukkan jika meningkatnya temperatur penuangan mengakibatkan penurunan nilai ketangguhan dari paduan Al-Si berpenguat nanopartikel NiO 0 015 % (dari 7 9109 kJ/m sup2 menjadi 5 4546 kJ/m sup2 ) karena lamanya waktu solidifikasi. Peningkatan temperatur penuangan juga mengakibatkan permukaan patahan dari paduan ini menjadi semakin berkilau dan beraturan (seperti kristal) namun terdapat porositas karena terbentuknya kombinasi antara partikel penguat dengan gelembung-gelembung gas yang tidak terlarut ketika proses pengadukan. Sementara itu peningkatan temperatur penuangan menyebabkan peningkatan nilai kekerasan dari paduan ini (dari 74 21 HR15T menjadi 78 68 HR15T) karena bertambahnya titik nukleasi dan pertumbuhan fase primer serta terbentuknya fase intermetalik. Sebagai tambahan pengukuran densitas menunjukkan nilai yang cenderung konstan seiring dengan meningkatnya temperatur penuangan (dari 2713 8 kg/m sup3 menjadi 2683 4 kg/m sup3 ) karena munculnya porositas dan terjadinya penggumpalan partikel penguat.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Mesin (TM) > S1 Teknik Mesin |
| Depositing User: | library UM |
| Date Deposited: | 03 Sep 2021 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2021 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/151299 |
Actions (login required)
 |
View Item |