Pengembangan rencana pembelajaran segiempat dengan pendekatan realistic mathematics education (RME) pada kelas VII SMP Negeri I Pasean Pamekasan Madura / oleh Quratul Aini - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengembangan rencana pembelajaran segiempat dengan pendekatan realistic mathematics education (RME) pada kelas VII SMP Negeri I Pasean Pamekasan Madura / oleh Quratul Aini

Quratul Aini (2006) Pengembangan rencana pembelajaran segiempat dengan pendekatan realistic mathematics education (RME) pada kelas VII SMP Negeri I Pasean Pamekasan Madura / oleh Quratul Aini. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

vi RINGKASAN Aini Qurotul. 2018. Problematika Guru Sejarah Kelas X dalam Melaksanakan Pembelajaran berdasarkan Kurikulum 2013 di SMAS Diponegoro Tumpang Tahun Ajaran 2017/2018. Skripsi Jurusan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Joko Sayono M.Pd. M. Hum (II) Indah Wahyu Puji Utami S.Pd. S.Hum. M.Hum Kata Kunci problematika guru sejarah Kurikulum 2013 Pelaksanaan Kurikulum 2013 (K13) masih menyisakan berbagai problematika di lapangan. Hal ini dikarenakan sebagai kurikulum yang relatif baru K13 menghadapi berbagai masalah dan tantangan dalam pelaksanaannya. Seperti banyaknya guru yang belum siap dengan perubahan kurikulum. Ketidaksiapan guru dengan kurikulum yang baru berimbas pada banyaknya guru yang sekedar menjiplak saja contoh RPP yang sudah ada sebelumnya. Masalah ini juga terjadi di SMAS Diponegoro Tumpang Malang. Guru sejarah di SMAS Diponegoro Tumpang merupakan contoh dari guru yang belum siap dengan pemberlakuan kurikulum yang baru. Guru mengalami berbagai masalah dalam melaksanakan pembelajaran sejarah sesuai Kurikulum 2013 mulai dari perencanaan pembelajaran hingga pelaksanaan pembelajaran. Oleh karenanya penelitian ini bertujuan untuk mengungkap berbagai problematika yang dihadapi guru SMAS Diponegoro Tumpang Kabupaten Malang dalam pembelajaran sejarah berdasar Kurikulum 2013. Fokus penelitian ini digunakan untuk mengungkapkan tentang problematika guru dalam merencanakan melaksanakan pembelajaran berdasarkan K13 dan upaya mengatasi problematika tersebut. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Peneliti bertindak sebagai pengumpul data. Dalam mengumpulkan data di SMAS Diponegoro Tumpang peneliti menggunakan teknik observasi wawancara dan dokumentasi. Untuk pengecekan keabsahan data peneliti melakukan perpanjangan pengamatan. Sedangkan untuk kegiatan analisis peneliti melakukan pengumpulan reduksi penyajian dan penarikan kesimpulan dari data yang diperoleh. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis problematika pertama guru dalam merencanakan pembelajaran Sejarah K13 di SMAS Diponegoro Tumpang adalah guru tidak membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dengan alasan guru (a) sibuk dengan perkuliahan (b) tidak punya waktu (c) belum paham tentang K13. Problematikan kedua dalam melaksanakan pembelajaran guru masih mengalami kendala dalam menggunakan pendekatan saintifik. Ketiga adalah upaya yang dilakukan oleh pihak sekolah maupun guru dalam mengatasi problematika pelaksanaan pembelajaran sejarah berdasarkan Kurikulum 2013 di SMAS Diponegoro Tumpang salah satunya dengan mengikuti sosialisasi K13 dan melaksanakan kegiatan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP).

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Matematika (MAT) > S1 Pendidikan Matematika
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 05 Sep 2006 04:29
Last Modified: 09 Sep 2006 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/15046

Actions (login required)

View Item View Item