Perbandingan hasil belajar bahasa Indonesia antara metode konvensional dan metode GI (Group Investigation) pada siswa kelas IV SDN Kemloko 01 Kabupaten Blitar / Udin Sugara - Repositori Universitas Negeri Malang

Perbandingan hasil belajar bahasa Indonesia antara metode konvensional dan metode GI (Group Investigation) pada siswa kelas IV SDN Kemloko 01 Kabupaten Blitar / Udin Sugara

Sugara, Udin (2010) Perbandingan hasil belajar bahasa Indonesia antara metode konvensional dan metode GI (Group Investigation) pada siswa kelas IV SDN Kemloko 01 Kabupaten Blitar / Udin Sugara. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata-kata Kunci Hasil Belajar Metode Konvensional Pembelajaran Kooperatif Metode GI (Group Investigation) Upaya untuk memperbaiki mutu proses pembelajaran serta hasil belajar tidaklah cukup dengan perubahan kurikulum saja melainkan perlu dilihat guru siswa sumber belajar dan metode apa yang digunakan guru dalam proses pembelajarannya. Proses pembelajaran tentunya melibatkan banyak faktor. Faktor internal yaitu siswa guru minat bakat kecerdasan motivasi belajar siswa dan metode yang digunakan. Faktor eksternal yaitu orang tua serta lingkungan yang juga sangat mendukung tercapainya tujuan yang dicita-citakan khususnya peningkatan hasil belajar siswa. Proses pembelajaran perlu dilakukan dengan tenang dan menyenangkan. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan hasil belajar bahasa Indonesia siswa yang diajar dengan menggunakan metode GI (Group Investigation) lebih baik dibandingkan dengan hasil belajar bahasa Indonesia siswa yang diajar dengan metode konvensional pada siswa kelas IV SDN Kemloko 01 Kabupaten Blitar. Jenis penelitian ini adalah komparatif kausal yang bertujuan untuk mengetahui hubungan kausal (sebab akibat) dengan jalan membandingkan dua kelompok subyek atau lebih. Ada 2 kelompok dalam penelitian ini yaitu kelompok A adalah kelas yang dalam proses pembelajarannya menggunakan pembelajaran kooperatif metode GI (Group Investigation) sedangkan kelompok B adalah kelas yang dalam proses pembelajarannya menggunakan metode konvensional. Hasil belajar siswa yang diajar dengan menggunakan pembelajaran kooperatif metode GI (Group Investigation) lebih baik dibandingkan siswa yang diajar dengan metode konvensional. Hal ini terlihat dari rata-rata atau mean dari masing-masing kelompok yaitu 84 16 pada kelompok A dan 74 61 pada kelompok B. Keadaan ini menunjukkan bahwa pembelajaran kooperatif metode GI (Group Investigation) dapat menghasilkan hasil belajar yang baik. Dari berbagai temuan dalam penelitian ini dapat ditarik kesimpulan dengan menggunakan pembelajaran kooperatif metode GI (Group Investigation) siswa dapat meningkatkan hasil belajarnya dengan memilih metode pembelajaran yang menjadikan siswa lebih aktif dan tidak membosankan siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran di dalam kelas. Sehingga dapat mendukung kegiatan pembelajaran di kelas bagi Guru dapat menerapkan pembelajaran kooperatif metode GI (Group Investigation) dalam kegiatan pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Bagi pihak SDN Kemloko 01 perlu kiranya penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam upaya meningkatkan keterampilan mengajar guru yang dapat mendukung hasil belajar siswa. Kepada peneliti lain dapat menggunakan populasi dan sampel penelitian yang lebih luas serta dengan materi yang berbeda agar mendapatkan data yang lebih baik dalam penelitian tentang pembelajaran kooperatif metode GI (Group Investigation).

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Teknologi Pendidikan (TEP) > S1 Teknologi Pendidikan
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 12 Oct 2010 04:29
Last Modified: 09 Sep 2010 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/149

Actions (login required)

View Item View Item