Pengembangan panduan konseling kelompok teknik restrukturisasi kognitif untuk mereduksi kecemasan komunikasi siswa sma / Dini Fatihah - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengembangan panduan konseling kelompok teknik restrukturisasi kognitif untuk mereduksi kecemasan komunikasi siswa sma / Dini Fatihah

Fatihah, Dini Fatihah (2021) Pengembangan panduan konseling kelompok teknik restrukturisasi kognitif untuk mereduksi kecemasan komunikasi siswa sma / Dini Fatihah. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Fatihah Dini. 2021. Pengembangan Panduan Konseling Kelompok Teknik Restrukturisasi Kognitif untuk Mereduksi Kecemasan Komunikasi Siswa SMA. Skripsi. Jurusan Bimbingan dan Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Dra. Hj. Ella Faridati Zen M.Pd (2) Blasius Boli Lasan M.Pd. Kata Kunci panduan konseling restrukturisasi kognitif kecemasan komunikasi Komunikasi merupakan proses yang sangat penting dalam kehidupan manusia sebab hal tersebut dapat menimbulkan berbagai interaksi misalnya perhatian bertukar informasi hingga menyebarkan ilmu pengetahuan. Pada ruang lingkup akademik terutama bagi peserta didik proses komunikasi tentunya memiliki ciri yang berbeda karena memiliki standar nilai benar atau salah terhadap pendapat yang dikemukakan. Menurut DeVito (2011) peserta didik seringkali merasa cemas dalam berkomunikasi karena adanya standar tersebut. Hal itu juga terjadi di SMA Brawijaya Smart School saat peneliti melakukan observasi awal. Peneliti menemukan bahwa masih terdapat siswa yang mengalami kecemasan komunikasi sehingga berpengaruh pada keberanian dalam menyampaikan pendapat kurang terlibat dalam proses diskusi hingga tidak paham terhadap suatu materi. Sehingga jika ini dibiarkan maka akan dapat mengganggu perkembangan peserta didik. Oleh karena itu dalam mengatasi berbagai dampak buruk yang dapat terjadi karena kecemasan komunikasi diperlukannya peran konselor. Konselor memiliki peran dalam memberikan pelayanan bimbingan dan konseling untuk menyelesaikan permasalahan peserta didik. Adapun pendekatan yang dapat dilakukan yakni dengan pendekatan konseling kelompok behavioral dengan teknik restrukturisasi kognitif. Teknik ini dianggap mampu mereduksi kecemasan komunikasi yang muncul. Hal ini didukung oleh Michael R (2010) yang menyatakan bahwa teknik restrukturisasi kognitif sangat efektif dalam menyelesaikan gangguan kecemasan komunikasi. Dalam praktiknya penggunaan konseling kelompok dengan teknik restrukturisasi kognitif tentunya membutuhkan panduan yang tepat sesuai permasalahan yang ditemukan di lapangan agar konselor mampu menjalankan tugasnya secara efektif. Akan tetapi hingga saat ini panduan pendekatan konseling kelompok dengan teknik restrukturisasi kognitif di SMA Brawijaya Smart School masih belum ada. Sehingga pada kesempatan ini akan dilakukan penelitian untuk mengembangkan panduan konseling kelompok dengan teknik restrukturiasi kognitif agar dapat membantu konselor untuk menjalankan tugasnya sehingga harapannya dapat mereduksi kecemasan komunikasi yang dialami oleh siswa. Instrumen yang digunakan pada penelitian dan pengembangan buku panduan ini yaitu angket. Instrumen digunakan untuk melakukan need assessment kepada siswa dan uji ahli dan uji calon pengguna produk. Instrumen pertama berbentuk angket yang akan digunakan untuk melakukan need assessment dalam mengukur kecemasan komunikasi siswa di SMA. Instrumen kedua merupakan instrumen yang akan digunakan untuk uji ahli dan uji calon pengguna produk. Bentuk instrumen uji ahli dan calon anggota produk berupa format skala penilaian beserta lembar kritik dan saran. Skala penilaian berisi mengenai penilaian spesifikasi produk yang terdiri dari aspek ketepatan kegunaan kejelasan dan kemenarikan. Sedangkan lembar kritik dan saran menilai mengenai produk yang dikembangkan oleh peneliti secara keseluruhan. Teknik analisis penilaian yang digunakan menggunakan dua jenis analisis yakni analisis data kuantitatif dan analisis data kualitatif. Analisis data kuantitatif digunakan untuk menganalisis dan menginterpretasi instrumen berupa skala penilaian terhadap produk panduan konseling. Data tersebut memiliki rentang nilai 1 sampai dengan 4 yaitu sangat tepat cukup tepat kurang tepat dan tidak tepat. Analisis tersebut selanjutnya akan dihitung dan disajikan berupa persentase untuk melihat kategori kelayakan produk. Sementara itu analisis data kualitatif digunakan untuk mendapatkan kritik dan saran serta perbaikan yang dapat disampaikan secara langsung secara mendalam terhadap suatu permasalahan konteks kompleksitas dan subjektivitas. Sumber data analisis kualitatif yakni berupa teks dijadikan acuan untuk memperbaiki produk panduan agar lebih baik lagi. Setelah dianalisis hasil dari penilaian ahli media menunjukan indeks uji ahli sebesar 92%. Selanjutnya hasil analisis dari ahli materi menunjukan persentase sebesar 73% sedangkan hasil analisis dari calon pengguna produk menunjukan indeks sebesar 97 5% sehingga produk dinilai sangat tepat sangat mudah sangat berguna dan sangat menarik. Berdasarkan hasil analisis tersebut produk panduan yang dikembangkan oleh peneliti telah memenuhi kriteria keberterimaan dan layak digunakan oleh konselor sebagai panduan yang harapannya dapat membantu untuk mengurangi permasalahan kecemasan komunikasi yang terjadi di sekolah.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Bimbingan dan Konseling (BK) > S1 Bimbingan dan Konseling
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 08 Sep 2021 04:29
Last Modified: 09 Sep 2021 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/148184

Actions (login required)

View Item View Item