perbedaan variasi round roller, sliding roller dan flying roller pada continuously variable transmission (cvt) terhadap daya dan torsi sepeda motor honda vario 125 cc / prasetya santosa adji - Repositori Universitas Negeri Malang

perbedaan variasi round roller, sliding roller dan flying roller pada continuously variable transmission (cvt) terhadap daya dan torsi sepeda motor honda vario 125 cc / prasetya santosa adji

Adji, Prasetya Santosa Adji (2021) perbedaan variasi round roller, sliding roller dan flying roller pada continuously variable transmission (cvt) terhadap daya dan torsi sepeda motor honda vario 125 cc / prasetya santosa adji. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Perkembangan dunia industri dan teknologi otomotif sedang mengalami kemajuan yang sangat cepat. Hal ini merupakan inovasi dari produsen otomotif untuk memproduksi kendaraan dengan performa terbaik kepada konsumen. Salah satu kemajuan teknologinya yaitu dalam otomotif dan setiap negara diseluruh dunia akan merasakan dari kemajuan tersebut. Salah satu kemajuan teknologinya yaitu dalam sistem pemindahan tenaga yaitu Continuously Variable Transmission adalah transmisi yang menggunakan sistem puli untuk menyalurkan tenaga dari mesin ke roda tidak lagi menggunakan roda gigi sepeti pada transmisi manual. Sistem CVT merupakan sistem pemindahan tenaga pada motor matic yang prinsip kerjanya menggunakan 6 buah roller untuk mendapatkan gaya sentrifugal fungsi roller adalah untuk memberikan tekanan keluar pada bagian puli yang bergerak (sliding sheave) mendekat ke sisi puli tetap (fixed sheave) yang akan memberikan sebuah perubahan lingkar diameter v-belt lebih membesar atau mengecil. Penelitian ini menganalisa tentang komponen Continuously Variable Transmission yaitu roller CVT. Saat ini bukan hanya variasi massa roller saja yang dijual dipasaran tapi juga bentuk roller sekarang berbeda tidak bundar seperti dijumpai pada umum nya ini mengindikasikan bahwa pemilihan jenis roller yang sesuai dapat memperbaiki performa dari kendaraan standart. Tujuan dari penelitian ini untuk membandingkan nilai daya dan torsi maksimum kendaraan yang dihasilkan masing-masing jenis roller CVT terbaik untuk performa kendaraan. Pengujian ini menggunakan tiga jenis roller CVT dengan berat yang sama. Pengujian dilakukan dengan memasang masing-masing roller CVT pada kendaraan dan mengambil data melalui proses dynotest. Pengujian menggunakan alat dynotest ini menghasilkan nilai daya torsi dan putaran mesin yang dihasilkan kendaraan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa flying roller (variasi 2) mampu menghasilkan daya dan torsi kendaraan terbesar. Roller CVT dengan flying roller mampu menghasilkan daya maksimum sebesar 13 24 HP dan torsi maksimum sebesar 16 56 Nm. Flying roller cocok digunakan untuk berakselerasi di jalan lurus dan tanjakan karena dapat memaksimalkan daya dan torsi pada kendaraan. Sedangkan variasi round roller (standart) cocok digunakan untuk berakselerasi di jalan dalam kota karena menghasilkan torsi lebih besar mulai dari RPM yang lebih rendah.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Mesin (TM) > S1 Pendidikan Teknik Otomotif
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 29 Aug 2021 04:29
Last Modified: 09 Sep 2021 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/143604

Actions (login required)

View Item View Item