Peningkatan kemampuan berbicara siswa kelas XI IPA 2 SMAN Darussholah Singojuruh Banyuwangi melalui metode think pair share / Galuh Azizatus Samawati - Repositori Universitas Negeri Malang

Peningkatan kemampuan berbicara siswa kelas XI IPA 2 SMAN Darussholah Singojuruh Banyuwangi melalui metode think pair share / Galuh Azizatus Samawati

Samawati, Galuh Azizatus (2011) Peningkatan kemampuan berbicara siswa kelas XI IPA 2 SMAN Darussholah Singojuruh Banyuwangi melalui metode think pair share / Galuh Azizatus Samawati. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata kunci peningkatan berbicara Think Pair Share. Berbicara diperlukan manusia dalam kehidupan sehari-hari untuk menciptakan interaksi antarsesama manusia. Kegiatan pembelajaran berbicara diperlukan untuk membina kemampuan berbicara. Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan diketahui pelaksanaan pembelajaran berbicara belum maksimal. Hal tersebut tampak pada hasil kemampuan berbicara siswa ketika tampil di depan kelas yang masih rendah. Performansi yang ditampilkan kurang sesuai seperti mimik yang tidak tepat gestur yang salah dan keberanian yang kurang. Bahasa yang digunakan juga tidak tepat terdapat beberapa kata dalam bahasa jawa yang diucapkan siswa. Karena performansi dan bahasa yang tidak tepat maka isi yang disampaikanpun menjadi tidak maksimal. Untuk meningkatakan kemampuan berbicara khususnya menyampaikan uraian topik artikel diperlukan sebuah metode pembelajaran yang tepat. Oleh karena itu dalam penelitian ini digunakan metode Think Pair Share (TPS). Metode Think Pair Share mengajak siswa berpikir mendalami suatu masalah dan merespon serta saling membantu satu sama lain sehingga dengan saling merespon keterampilan berbicara siswa terasah dengan baik. Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan kemampuan berbicara pada tiga aspek yakni (1) aspek isi (2) aspek penggunaan bahasa dan (3) aspek performansi dalam pembelajaran berbicara melalui metode Think Pair Share (TPS). Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research). Penelitian tindakan kelas merupakan suatu bentuk kajian yang bersifat reflektif oleh pelaku tindakan yang dilakukan untuk meningkatkan keterampilan rasional dari tindakan-tindakan mereka dalam melaksanakan tugas memperdalam pemahaman terhadap tindakan yang dilakukan serta memperbaiki kondisi pembelajaran tersebut. Penelitian ini meliputi lima hal pokok yaitu (1) studi pendahuluan (2) perencanaan tindakan (3) pelaksanaan tindakan (4) observasi dan (5) refleksi hasil tindakan. Penelitian ini berlokasi di SMAN Darussholah Singojuruh Banyuwangi lebih dikhusukan pada kelas XI IPA 2. Sumber data dalam penelitian ini adalah guru dan siswa kelas XI IPA 2 SMAN Darussholah Singojuruh Banyuwangi. Rancangan penelitian dilaksanakan dari studi pendahuluan yang dilakukan oleh peneliti dan guru bidang studi. Penelitian ini dilaksanakan sebanyak dua siklus yaitu siklus I dan siklus II. Pembelajaran yang dilakukan pada siklus I bertitik tolak pada permasalahan yang ditemukan saat studi pendahuluan. Pelaksanaan pembelajaran yang dipaparkan meliputi kegiatan pendahuluan inti dan penutup. Tindakan siklus II dilakukan untuk memperbaiki dan menemukan solusi dari permasalahan yang ditemukan pada siklus I. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan metode Think Pair Share dalam pembelajaran berbicara dapat meningkatkan kemampuan berbicara siswa kelas XI IPA 2 SMAN Darussholah Singojuruh Banyuwangi. Pada siklus I diperoleh rata-rata kelas 77 sedangkan pada siklus II diperoleh rata-rata kelas 85. Berdasarkan hasil yang diperoleh dalam pembelajaran berbicara pada aspek isi siklus I persentase siswa yang memperoleh kualifikasi sangat baik sebesar 15% atau 4 siswa yang memperoleh kualifikasi baik sebesar 59% atau 16 siswa yang memperoleh kualifikasi cukup sebesar 15% atau 4 siswa dan yang memperoleh kualifikasi kurang sebesar 11% atau 3 siswa. Pada siklus II tidak terdapat siswa yang masuk dalam kualifikasi kurang dan cukup. Siswa terbagi dalam dua kualifikasi saja yaitu sangat baik dan baik. Persentase siswa yang memperoleh kualifikasi sangat baik sebesar 37% atau 10 siswa sedangkan persentase siswa yang memperoleh kualifikasi baik sebesar 63% atau 17 siswa. Berdasrkan hasil yang diperoleh dalam pembelajaran berbicara pada aspek penggunaan bahasa siklus I persentase siswa yang memperoleh kualifikasi sangat baik sebesar 11% atau 3 siswa yang memperoleh kualifikasi baik sebesar 78% atau 21 siswa dan yang memperoleh kualifikasi cukup sebesar 11% atau 3 siswa. Pada siklus II kualifikasi siswa terbagi dalam dua kategori yaitu sangat baik dan baik. Persentase siswa yang memperoleh kualifikasi sangat baik sebesar 44% atau 12 siswa sedangkan persentase siswa yang memperoleh kualifikasi baik sebesar 66% atau 15 siswa. Berdasarkan hasil yang diperoleh dalam pembelajaran berbicara pada aspek performansi pada siklus I persentase siswa yang memperoleh kualifikasi sangat baik sebesar 11% atau 3 siswa yang memperoleh kualifikasi baik sebesar 70% atau 19 siswa yang memperoleh kualifikasi cukup sebesar 11% atau 3 siswa dan yang memperoleh kualifikasi kurang sebesar 8% atau 2 siswa. Pada siklus II tidak terdapat siswa yang masuk dalam kualifikasi kurang dan cukup. Siswa terbagi dalam dua kualifikasi yaitu sangat baik dan baik. Persentase siswa yang memperoleh kualifikasi sangat baik sebesar 44% atau 15 siswa sedangkan persentase siswa yang memperoleh kualifikasi baik sebesar 56% atau 12 siswa. Berdasarkan hasil penelitian ini diperoleh data bahwa penggunaan metode Think Pair Share mampu meningkatkan kemampuan siswa dalam pembelajaran berbicara pada aspek isi aspek penggunaan bahasa dan aspek performansi. Oleh karena itu disarankan bagi guru untuk menggunakan metode Think Pair Share dalam pembelajaran berbicara atau pembelajaran yang lainnya. Kepada peneliti selanjutnya disarankan untuk menggunakan metode pembelajaran yang lain di samping metode Think Pair Share. Selain itu penelitian ini juga dapat dikaji lebih mendalam lagi dengan menggunakan kriteria evaluasi dan pendekatan yang berbeda mengenai upaya meningkatkan kemampuan berbicara. Dengan demikian hasil penelitian selanjutnya dapat memperkaya pengetahuan mengenai upaya meningkatkan kemampuan berbicara.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Sastra (FS) > Departemen Sastra Indonesia (IND) > S1 Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 05 Jul 2011 04:29
Last Modified: 09 Sep 2011 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/143111

Actions (login required)

View Item View Item