Oktaviana, Elyanoor (2012) Pengembangan bahan ajar menulis naskah drama dengan memanfaatkan media cerita rakyat sebagai sumber ide pada siswa SMP kelas VIII / Elyanoor Oktaviana. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Kata kunci naskah drama cerita rakyat pembelajaran menulis naskah drama. Pembelajaran menulis sastra khususnya menulis naskah drama sebenarnya bertujuan untuk lebih dapat mempelajari budaya bangsa serta memacu kreativitas peserta didik. Namun ada juga hal yang lebih penting yaitu pembelajaran sastra dan menulis naskah drama bertujuan untuk menanamkan budi pekerti siswa melalui apresiasi terhadap karya sastra. Selain itu siswa juga diajak untuk dapat menuangkan kreativitasnya melalui karya sastra yang mereka buat. Adapun tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengembangkan bahan ajar menulis nasakh drama dengan memanfaatkan cerita rakyat sebagai sumber ide untuk pembelajaran menulis naskah drama. Dalam hal ini peneliti ingin membuat strategi dalam pembelajaran menulis naskah drama serta memperbaiki apabila terdapat beberapa kesalahan dalam strategi pembelajaran ini melalui proses pembelajaran. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode mengembangkan metode pemanfaatan cerita rakyat. Cerita rakyat dipilih karena dianggap sebagai media yang mampu memancing kretivitas siswa dalam mengembangkan ide-ide dalam menulis naskah drama. Adapun beberapa langkah pengembangan yang harus dilakukan oleh siswa adalah (1) mengidentifikasi unsur tokoh dan watak tokoh dalam cerita rakyat yang telah dibaca (2) mengidentifikasi unsur alur serta setting dalam cerita rakyat yang telah dibaca (3) merumuskan tema berdasarkan hasil identifikasi unsur-unsur dalam cerita rakyat yang telah dibaca. Hal ini dilakukan agar siswa memahami unsur-unsur mana yang sama dengan naskah drama dan nantinya akan dikembangkan menjadi kerangka naskah drama. Setelah mengidentifikasi unsur tahap selanjutnya adalah mengembangkan setiap unsur tersebut menjadi kerangka naskah drama yakni (1) mengaitkan tema dengan tokoh (2) mengaitkan unsur tema tokoh dengan alur dan setting (3) membuat kerangka cerita (4) mengembangkan kerangka cerita menjadi peristiwa utuh (5) berlatih membuat dialog yang mampu menggambarkan unsur terpenting dalam drama hingga (6) membuat naskah drama dengan memanfaatkan cerita rakyat sebagai sumber ide. Siswa dibagi lima kelompok dalam proses maupun tahap menulis naskah drama. Ketika diuji cobakan ternyata bahan ajar yang dikembangkan peneliti mempunyai kelebihan dan kelemahan. Adapun kelebihan dari strategi ini adalah bahwa perintah-perintah dalam bahan ajar yang menggambarkan strategi ini sudah dapat dipahami dan dilaksanakan siswa serta mampu memancing kreativitas siswa dalam menuangkan ide.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Sastra (FS) > Departemen Sastra Indonesia (IND) > S1 Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 22 Mar 2012 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2012 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/143028 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |