Perilaku baca siswa berprestasi: faktor penyebab, ragam bacaan, kegiatan rutin baca, dan dampaknya terhadap hasil belajar / Endrik Anjarwati - Repositori Universitas Negeri Malang

Perilaku baca siswa berprestasi: faktor penyebab, ragam bacaan, kegiatan rutin baca, dan dampaknya terhadap hasil belajar / Endrik Anjarwati

Anjarwati, Endrik (2014) Perilaku baca siswa berprestasi: faktor penyebab, ragam bacaan, kegiatan rutin baca, dan dampaknya terhadap hasil belajar / Endrik Anjarwati. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Anjarwati Endrik. 2014. Perilaku Baca Siswa Berprestasi Faktor Penyebab Ragam Bacaan Kegiatan Rutin Baca dan Dampaknya terhadap Hasil Belajar. Skripsi Jurusan Sastra Indonesia Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Prof. Dr. Suyono M.Pd. (II) Dr. Nurhadi M.Pd. Kata Kunci Perilaku baca Siswa berprestasi Hasil belajar Perilaku adalah tindakan atau perbuatan seseorang yang dapat diamati dan dipelajari. Perilaku menyimpang remaja terjadi akhir-akhir ini. Teknologi yang semakin canggih membuat perilaku siswa berubah. Mereka senang mengahabiskan waktunya untuk berinternet. Salah satu upaya untuk menanggulangi kegiatan sia-sia di kalangan remaja adalah membaca. Membaca dapat mendidik dan membangun pola pikir siswa. Kenyatannya minat baca di kalangan siswa kurang. Kurangnya minat baca siswa karena mereka menganggap membaca tidak bermanfaat. Padahal jika ditelaah lebih dalam membaca berperan mendukung keberhasilan belajar siswa. Beberapa orang tua sadar salah satu kunci agar anaknya menjadi siswa berprestasi adalah membiasakan mereka membaca sejak kecil. Kebiasaan membaca yang tumbuh sejak kecil mejadikan anak aktif dan tanggap terhadap pembelajaran. Hal tersebut yang telah dilakukan oleh siswa berprestasi. Mereka masih terbiasa membaca rutin setiap hari dan telah dbiasakan membaca sejak kecil oleh orang tuanya. Oleh sebab itu penelitian ini bertujuan mendeskripsikan (1) faktor-faktor penyebab membaca siswa berprestasi (2) ragam bacaan (3) perilaku baca siswa berprestasi ketika di rumah sekolah dan lintas latar dan (4) dampak perilaku baca terhadap hasil belajar. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian kualitatif dengan desain deskripsif berfokus pada kajian lapangan alamiah. Data penelitian ini berupa data verbal tentang faktor penyebab ragam bacaan perilaku dan dampaknya terhadap hasil belajar. Sumber data penelitian ini adalah 58 siswa berprestasi pararel di SMAN 1 Malang SMAN 2 Malang SMAN 3 Malang SMAN 4 Malang SMAN 5 Malang SMAN 6 Malang SMAN 7 Malang SMAN 8 Malang SMAN 9 Malang dan SMAN 10 Malang. Sumber data pendukung penelitian ini adalah guru orang tua dan pertugas perpustakaan. Instrumen dalam penelitian ini ada tiga jenis yaitu angket pedoman wawancara dan pedoman observasi. Prosedur pengumpulan data dengan cara pengisian angket oleh 58 siswa berprestasi SMAN se-Kota Malang wawancara dengan dua guru satu petugas perpustakaan dan empat orang tua dan observasi langsung di sekolah dan di rumah terhadap empat siswa berprestasi. Langkah analisis data sebagai berikut. Pertama data yang telah didapat dari pengisian angket siswa berprestasi di identifikasi dan dikelompokkan sesuai fokus peneletian dihitung jumlah jawaban siswa berprestasi sehingga memperoleh kesimpulan. Kedua Hasil wawancara dengan siswa guru petugas perpustakaan dan orang tua ditranskip dikelompokkan sesuai fokus penelitian untuk mendukung data dari angket dan pengkodean sesuai subjek wawancara. Ketiga catatan lapangan peneliti di transkip kemudian kelompokkan sesuai fokus penelitian dengan pengkodean subjek. Dari hasil ketiga analisis tersebut di identifikasi dan diklasifikasikan sesuai fokus penelitian. Hasil identifikasi dan klasifikasi di bahas dan ditemukan tema yaitu faktor penyebab ragam bacaan kegiatan rutin baca dan dampaknya terhadap hasil belajar. Hasil penelitian dipaparkan sebagai berikut. Pertama faktor-faktor penyebab membaca siswa berprestasi terbagi menjadi dua yaitu faktor pendukung membaca dan faktor yang melemahkan membaca. Faktor pendukung membaca terbagi menjadi dua yaitu faktor dari dalam siswa berprestasi dan faktor dari luar siswa berprestasi. Faktor pendukung membaca dari dalam diri siswa yaitu siswa berprestasi memiliki inisiatif sendiri untuk membaca kegemaran rutin mereka adalah membaca daripada kegiatan yang lain dan alasan mereka suka membaca untuk menambah wawasan baru. Faktor pendukung membaca dari luar siswa berprestasi yaitu mereka dibiasakan membaca sejak kecil oleh orang tuanya orang yang memotivasi mereka suka membaca adalah guru teman dan orang tua mereka sering diajak ke toko buku dan koleksi buku mereka banyak. Faktor yang membuat siswa berprestasi malas membaca adalah kurang waktu luang tugas yang banyak kelelahan dan internet. Kedua ragam bacaan yang biasa dibaca siswa berprestasi adalah buku fiksi dan nonfiksi. Bacaan buku fiksi yang sering mereka baca adalah novel cerpen dan puisi. Jenis bacaan nonfiksi yang sering mereka baca adalah buku pelajaran dan artikel. Siswa berprestasi suka membaca buku motivasi psikologi dan buku-buku pengetahuan umum. Ketiga kegiatan rutin baca siswa berprestasi terbagi menjadi tiga yaitu (1) kegiatan rutin baca siswa berprestasi ketika di rumah (2) kegiatan rutin baca siswa berprestasi ketika di sekolah dan (3) kegiatan rutin siswa berprestasi sebelum ketika dan setelah membaca. Kegiatan rutin baca sswa berprestasi ketika di rumah yaitu (1) siswa berprestasi menyempatkan membaca selama dua jam atau lebih dalam sehari (2) ketika membaca buku pelajaran mereka membaca beberapa lembar sedangkan ketika membaca novel terkadang mereka langsung membacanya sampai tamat (3) mereka suka membaca di ruang belajar dan (4) waktu yang mereka manfaatkan membaca adalah pagi sore dan malam. Kegiatan rutin baca siswa berprestasi ketika di sekolah yaitu (1) siswa berprestasi berkunjung ke perpustakaan rata-rata dua minggu sekali (2) mereka suka membaca buku di perpustakaan atau sekadar meminjamnya untuk dibaca di rumah (3) mereka memanfaatkan waktu berkunjung ke perpustakaan ketika istirahat dan pulang sekolah dan (4) dalam kegiatan belajar di kelas siswa berprestasi aktif mereka mudah mengusai materi yang diajarkan guru karena mereka mempelajari terlebih dulu materi yang belum diterangkan. Kegiatan rutin baca yang mereka lakukan sebelum ketika dan setelah membaca yaitu (1) menyiapkan alat tulis (2) memposisikan diri di tempat yang nyaman (3) memilih buku bacaan (4) menandai bagian-bagian penting (5) fokus pada isi bacaan (6) membaca sambil mendengarkan musik (7) setelah membaca mereka merangkum (8) membanding-bandingkan isi buku (9) membuat karya atau terinspirasi dari isi bacaan dan (10) mendiskusikan hasil bacaannya dengan teman atau guru. Keempat dampak perilaku baca terhadap hasil belajar siswa yaitu (1) siswa berprestasi aktif di kelas mudah memberi tanggapan atau pertanyaan (2) selalu mendapat peringkat baik di sekolah sejak kecil (3) mudah memahami pelajaran dan (4) banyak kosa kata yang dikuasai sehingga mudah menyampaikan pendapat

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Sastra (FS) > Departemen Sastra Indonesia (IND) > S1 Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 02 Jul 2014 04:29
Last Modified: 09 Sep 2014 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/142804

Actions (login required)

View Item View Item