Wardani, Nila Siti (2016) Hubungan kemampuan membaca pemahaman dan sikap bahasa dengan kemampuan menulis cerita pendek siswa kelas VIIA SMP Negeri 4 Malang / Nila Siti Wardani. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK SitiWardani Nila. 2015. HubunganKemampuanMembacaPemahamandanSikapBahasadenganKemampuanMenulisCeritaPendekSiswaKelas VIIA SMP Negeri 4 Malang. Skripsi. JurusanSastra Indonesia FakultasSastra UniversitasNegeri Malang. Pembimbing (I)Dr. Imam AgusBasuki M.Pd. (II)Musthofa Kamal S.Pd. M.Sn. Kata kunci membacapemahaman sikapbahasa menulisceritapendek. Membacamerupakansalahsatuaspek di dalampembelajaranbahasa Indonesia. Melaluimembacasiswadapatmemperolehbanyakwawasan. Salah satucarayang dapatdigunakandalammembacaialahmembacapemahaman. Kemampuanmembacapemahamandilakukanuntukmemperolehinformasidariapa yang telahdibaca. Sepertihalnyakemampuanmembacaceritapendek. Kemampuanmembacapemahamanceritapendekdapatdilihatdariseberapabesarseseorangmemperolehwawasanterkaitbacaanyagtelahdibaca. Sikapbahasamerupakanresponatautindakanseseorangterhadapbahasa yang diterima. Sikapsiswaterhadapbahasa Indonesia merupakanresponatautindakansiswaterhadapbahasa Indonesia. Seorangsiswa yang memilikisikappositifterhadapbahasa Indonesia makasiswaakancenderungmenggunakansertamelestarikanbahasa Indonesia. Sebaliknya seorangsiswa yang memilikisikapnegatifterhadapbahasa Indonesia makasiswaakancenderungmengabaikanbahasa Indonesia. Menulismerupakansuatukegiatandengancaramenuangkan ide ataugagasankedalambentuktulisanyang bertujuanuntukmenghasilkansuatukaryatulis. Salah satukaryatulisyang dapatdihasilkanadalahceritapendek. Di dalammenulissebuahceritapendekdiperlukan ide gagasan imajinasi danwawasan yang sangatluas. Sepertikeadaanlingkungan di sekitar (pengalamandirisendiriataupengalaman orang lain) dapatdigunakansebagai ide di dalammenulissebuahceritapendek. Selainmenuangkan ide di dalamcerita pemilihan kata jugadiperlukan di dalammenulisceritapendek agar cerita yang dihasilkanhidupdanmenarik. Rumusanmasalahpadapenelitianiniadalah(1) bagaimanadeskripsikemampuanmembacapemahaman sikapbahasa dankemampuanmenulisceritapendek (2) adakahhubunganantarakemampuanmembacapemahamandengankemampuanmenulisceritapendeksiswakelas VIIA SMP Negeri 4 Malang dan(3) adakahhubunganantarasikapbahasadengankemampuanmenulisceritapendeksiswakelas VIIA SMP Negeri 4 Malang. Sebelummengetahuiadaatautidaknyahubunganantarakemampuanmembacapemahamandengankemampuanmenulisceritapendekdanhubungansikapbahasadengankemampuanmenulisceritapendek terlebihdahuludilakukandeskripsiterhadapkemampuanmembacapemahaman sikapbahasa dankemampuanmenulisceritapendek. Penelitianinimenggunakanpendekatanpenelitiankuantitatif. Data dikumpulkandenganmenggunakaninstrumenberupatestulisuntukkemampuanmembacapemahaman angket/kuesioneruntuksikapbahasa dantestulisuntukkemampuanmenulisceritapendek. Penelitianinimenggunakansampelsatukelasyaitukelas VIIA SMP Negeri 4 Malang yang terdiriatas 30 siswa. Analisis data yang digunakanyaituanalisisdeskriptifdananalisisujibeda. Analisisdeskriptifdigunakanuntukmendeskripsikankemampuanmembacapemahaman sikapbahasa dankemampuanmenulisceritapendek. Analisisujibedadiperolehdenganmenggunakananalisisregresi linier sederhana. Analisisregresi linier sederhanadigunakanuntukmengetahuihubungankemampuanmembacapemahamandengankemampuanmenulisceritapendekdanmengetahuihubungansikapbahasadengankemampuanmenulisceritapendek. Berdasarkanhasilanalisis data diperolehsimpulan yang menjawabrumusanmasalahpenelitian. Pertama kemampuanmembacapemahamansiswakelas VIIA SMP Negeri 4 Malang sangattinggi sikapbahasasiswakelas VIIA SMP Negeri 4 Malang sangattinggi dankemampuanmenulisceritapendeksiswakelas VIIA SMP Negeri 4 Malang sangattinggi. Kedua adanyahubungan yang positifdansignifikanantarakemampuanmembacapemahamandengankemampuanmenulisceritapendek. Ketiga adanyahubungan yang positifdansignifikanantarasikapbahasadengankemampuanmenulisceritapendek Saran yang diberikandalampenelitianinisebagaiberikut. Pertama disarankansekolahmampumempertahankansikappositifsiswaterhadapbahasa dengancaramelatihsiswauntukmenggunakanbahasa Indonesia di lingkungansekolahkarenamelihatbesarnyahubunganantarakemampuanmembacapemahamandansikapbahasadengankemampuanmenulisceritapendek. Selainitu sekolahmampumemfasilitasisumberbelajar yang diperlukansiswauntukmendukung proses pembelajarankhususnyamembacadanmenulis. Pembelajaranmembacadenganmemaksimalkanperpustakaansebagaitempatuntuksiswamemperolehwawasan. Pembelajaranmenulisdenganmemberikanmotivasikepadasiswauntukmenghasilkansuatukaryatulis seperticeritapendek. Hal tersebutdapatdilakukandenganmemberikanreward (hadiah) kepadasiswa yang menciptakansuatukaryatulis. Kedua disarankanguru mampumembangunmotivasisiswauntuklebihgiatbelajarkarena guru adalahpengeloladanjugapengarahdalamkegiatanbelajarmengajar. Selainitu guru mampumemperhatikansikapbahasasiswadanmempertahankansikappositifsiswaterhadapbahasa Indonesia dengancaramenggunakanbahasa Indonesia di dalam proses pembelajaran. Ketiga disarankansiswalebihmeningkatkansemangatnyauntukbelajarmenulisataumembaca. Jikasiswamemilikikemauanuntukbanyakmembaca makapengetahuan yang dimilikiakanlebihluasdandapatdijadikan modal dalampenulisansuatukaryatulis. Selainitu siswamampumempertahankanbahasa Indonesia dengancaramelatihmenggunakanbahasa Indonesia di dalammaupun di luar proses pembelajaran. Keempat disarankanbagipenelitiselanjutnyahasilpenelitianinidapatdijadikandasaruntukdikembangkanlebihlanjutdenganvariabel yang lebihbervariasi menggunakanpopulasiatausasaran yang lebihbanyak/luasdandimungkinkanpadajeniskompetensiatautingkatan yang berbeda.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Sastra (FS) > Departemen Sastra Indonesia (IND) > S1 Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 22 Jun 2016 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2016 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/142570 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |