Eksistensi tari salempang ornas di Desa Kaliwungu Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang / Nia Natalia Damayanti - Repositori Universitas Negeri Malang

Eksistensi tari salempang ornas di Desa Kaliwungu Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang / Nia Natalia Damayanti

Nia Natalia Damayanti (2008) Eksistensi tari salempang ornas di Desa Kaliwungu Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang / Nia Natalia Damayanti. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Natalia Nia. 2008. Eksistensi Tari Salempang Ornas Di Desa Kaliwungu Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang. Tugas akhir Jurusan Seni Dan Desain Program Studi Pendidikan Seni Tari Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Drs. Soeryo Wido Minarto (II) Dra. Ninik Harini. Kata Kunci Eksistansi Tari Salempang Ornas. Kesenian tradisional Jawa Timur beraneka ragam sesuai dengan keadaan daerah setempat. Kesenian tradisional perlu dipelihara dan dilestarikan karena merupakan kekayaan budaya bangsa. Kesenian tradisional merupakan warisan turun temurun dari nenek moyang yang diharapkan terus hidup agar dapat diwariskan pada generasi penerus. Salah satu wujud kesenian tradisional yang berupa seni tari adalah tari Salempang Ornas yang lahir di Madura dan berkembang di Kabupaten Lumajang. Tari Salempang Ornas ini dulu berkembang pesat baik sebagai tari penutup dalam kesenian sandur pengiring jaran kencak maupun tari lepas. Namun seiring perkembangan zaman tari inipun mengalami kemunduran. Oleh karena itu peneliti mengangkat kesenian ini sebagai skripsi dengan judul Eksistensi Tari Salempang Ornas di Desa Kaliwungu Kecamatan tempeh Kabupaten Lumajang . Adapun rumusan permasalahan yang dajukan oleh peneliti adalah sebagai berikut a). Bagaimana latar belakang munculnya tari Salempang Ornas b). Bagaimana bentuk penyajian tari salempang Ornas c). Bagaiman Eksistensi tari Salempang Ornas di Desa Kaliwungu Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang. Untuk memperoleh data tentang eksistensi tari Salempang Ornas peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pengumpulan data metode observasi wawancara sumber dan menggunakan sumber manusia dan properti validitas data menggunakan metode triangulasi dan untuk menganalisa data menggunakan analisis taksonomi. Dari data yang dikumpulkan dan dianalisa diperoleh kesimpulan bahwa tari Salempang Ornas dibawa oleh seorang Madura sekitar tahun 1920 ke daerah Lumajang. Tari ini awalnya meruoakan tari penutup kesenian Ronang atau Sandur Madura. Pada perkembangan selanjutnya juga digunakan sebagai pengiring Jaran Kencak dan juga sebagai tari lepas. Bentuk pertunjukan tari salempang Ornas pada waktu dahulu sampai sekarang tidak banyak mengalami perubahan hanya alat musik dan busana yang berubah. Pada awalnya tari Salempang Ornas mengalami perkembangan pesat terbukti dengan banyak munculnya kelompok kesenian Sandur dan Jaran Kencak. Namun seiring perkembangan dan perubahan zaman tari ini mengalami kemunduran. Hal ini dipengaruhi oleh faktor intern dan ekstern. Walaupun sudah ada beberapa upaya yang dilakukan eksistensi tari Salempang Ornas tidak banyak mengalami kemajuan oleh karena itu perlu ditingkatkan lagi upaya pembinaan dan pelestarian dari berbagai pihak agar eksistensi tari Salempang Ornas bisa tetap lestari.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Sosiologi > S1 Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 17 Apr 2008 04:29
Last Modified: 09 Sep 2008 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/140208

Actions (login required)

View Item View Item