Santoso, Bayu (2010) Pengembangan model latihan fast break dalam kegiatan ekstrakurikuler bolabasket di SMP Negeri 16 Malang / Bayu Santoso. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Santoso Bayu. 2008. Pengembangan Model Latihan Fast Break Dalam Kegiatan Ekstrakurikuler Bolabasket Di SMP Negeri 16 Malang. Skripsi. Jurusan Ilmu Keolahragaan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Dr. Saichudin M.Kes (2) Drs. Supriyadi M.Kes. Kata kunci pengembangan model latihan fast break Dalam permainan bolabasket terdapat berbagai macam teknik menyerang. Diantaranya fast break secondary break dan set offence. Dari beberapa macam teknik menyerang itu fast break adalah serangan yang paling efektif karena fast break menyerang lawan ketika lawan belum siap untuk bertahan. Namun demikian berdasarkan hasil observasi analisis kebutuhan di SMP Negeri 16 Malang khususnya peserta ekstrakrikuler bolabasket diketahui bahwa kurangnya pengembangan model latihan fast break. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model latihan fast break dalam kegiatan ektrakurikuler di SMP Negeri 16 Malang. Diharapkan dengan adanya pengembangan model latihan ini siswa dapat menambah pengetahuan tentang bermain bolabasket dan bisa diterapkan secara maksimal dalam pertandingan. Lokasi penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 16 Malang. Subyek uji coba dari pengembangan ini terdiri dari (1) Evaluasi pelatih bolabasket dan 2 ahli bidang bolabasket (2) uji coba kelompok kecil sebanyak 10 siswa dan (3) uji lapangan (kelompok besar) sebanyak 23 siswa. Hasil penelitian dari 2 orang ahli bidang bola basket didapatkan 79 8% dapat disimpulkan bahwa pengembangan model latihan ini memenuhi kriteria baik sehingga dalam pemaknaannya pengembangan model latihan fast break ini digunakan. Hasil penelitian dari pelatih bolabasket didapatkan 92 8% dapat disimpulkan bahwa pengembangan model latihan ini memenuhi kriteria sangat baik sehingga dalam pemaknaannya pengembangan model latihan fast break ini digunakan. Hasil penelitian dari uji coba kelompok kecil didapatkan 96 4% dapat disimpulkan bahwa pengembangan model latihan ini memenuhi kriteria sangat baik sehingga dalam pemaknaannya pengembangan model latihan fast break ini digunakan. Hasil penelititan dari uji coba kelompok besar didapatkan 88 17% dapat disimpulkan bahwa pengembangan model latihan ini memenuhi kriteria baik sehingga dalam pemaknaannya pengembangan model latihan fast break ini digunakan. Dari hasil penelitian di atas didapatkan beberapa saran sebagai berikut (1) Hasil pengembangan ini sebaiknya dilanjutkan dan dikembangkan lagi dengan model-model latihan yang lebih variatif sehingga dapat mencapai kesempurnaan dari hasil pengembangan itu sendiri. (2) Subyek penelitian sebaiknya dilakukan pada subyek yang lebih luas baik itu siswa maupun sekolah yang digunakan sebagai kelompok uji coba. (3) Hasil pengembangan ini hanya sampai tersusun sebuah produk belum sampai pada tingkat efektivitas produk yang dikembangkan jadi sebaiknya dilanjutkan pada penelitian mengenai efektivitas produk yang dikembangkan. Beberapa saran yang ada dimaksudkan agar pengembangan model latihan fast break ini bisa lebih bermanfaat.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Sosiologi > S1 Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 03 Mar 2010 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2010 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/139416 |
Actions (login required)
 |
View Item |