Uji sifat kimia dan sifat organoleptik teh herbal daun sukun (Artocarpus altilis) dengan penambahan kayu manis dan cengkeh / Febrina Lutfiani - Repositori Universitas Negeri Malang

Uji sifat kimia dan sifat organoleptik teh herbal daun sukun (Artocarpus altilis) dengan penambahan kayu manis dan cengkeh / Febrina Lutfiani

Lutfiani, Febrina (2019) Uji sifat kimia dan sifat organoleptik teh herbal daun sukun (Artocarpus altilis) dengan penambahan kayu manis dan cengkeh / Febrina Lutfiani. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

RINGKASAN Lutfiani Febrina. 2019. Uji Sifat Kimia dan Sifat Organoleptik Teh Herbal Daun Sukun (Artocarpus altilis) dengan Penambahan Kayu Manis dan Cengkeh. Skripsi Jurusan Teknologi Industri Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Ir. Budi Wibowotomo M. Si. Ph.D (II) Dr. Mazarina Devi M.Si. Kata Kunci daun sukun teh herbal kapasitas antioksidan asam galat kaempferol kuersetin Teh herbal merupakan minuman yang terbuat dari seduhan bahan herbal yang dikeringkan selain dari daun teh. Salah satu bahan herbal yang dapat dimanfaatkan menjadi produk teh herbal adalah daun sukun. Teh herbal daun sukun merupakan minuman fungsional berbahan dasar seduhan daun sukun yang telah dikeringkan yang mengandung nilai antioksidan tinggi. Penambahan kayu manis dan cengkeh yang menjadi sumber warna merah alami dan memiliki aroma yang khas dapat memperbaiki warna dan aroma teh herbal daun sukun. Selain berfungsi untuk memanfaatkan kandungan antioksidan serta menambah nilai kesehatan produk teh herbal daun sukun juga berfungsi untuk meningkatkan daya guna daun sukun menjadi produk minuman fungsional dalam bentuk teh herbal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kapasitas antioksidan kandungan antioksidan (asam galat kaempferol dan kuersetin) dan sifat organoleptik yang terdiri dari uji mutu hedonik (rasa) dan uji hedonik (rasa aroma dan warna) produk teh herbal daun sukun dengan persentase sebesar 0 5% 1% dan 1 5% dengan skor hedonik terendah adalah 1 dan tertinggi adalah 5. Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian eksperimen dengan menggunakan RAL dengan tiga perlakuan. Data yang telah dianalisis menggunakan One Way ANOVA jika berbeda signifikan maka dilakukan uji lanjut DMRT dengan selang kepercayaan 5%. Kapasitas antioksidan tertinggi pada teh herbal daun sukun 1 5% dengan nilai 65 947 ppm. Kandungan antioksidan asam galat tertinggi pada teh herbal daun sukun 1 5% dengan nilai 89 608 956 g/ml. Kaempferol tertinggi yaitu pada teh herbal daun sukun 1 5% dengan nilai 23 811 956 g/ml. Kuersetin tertinggi yaitu pada teh herbal daun sukun 1 5% dengan nilai 34 382 956 g/ml. Sifat hedonik rasa dengan skor tertinggi 3 89 aroma dengan skor tertinggi 3 7 dan warna dengan skor tertinggi 3 8. Mutu hedonik rasa dengan skor tertinggi 4 2 berkriteria rasa agak getir.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknologi Industri (TI) > S1 Pendidikan Tata Boga
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 25 Nov 2019 04:29
Last Modified: 09 Sep 2019 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/129626

Actions (login required)

View Item View Item