Permainan tradisional jaranan sebagai sumber ide penciptaan karya seni lukis semi abstrak / Rudy Julian Fransiska - Repositori Universitas Negeri Malang

Permainan tradisional jaranan sebagai sumber ide penciptaan karya seni lukis semi abstrak / Rudy Julian Fransiska

Fransiska, Rudy Julian (2015) Permainan tradisional jaranan sebagai sumber ide penciptaan karya seni lukis semi abstrak / Rudy Julian Fransiska. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Fransiska Rudy J. 2015. Permainan Tradisional Jaranan Sebagai Sumber Ide Dalam Penciptaan Karya Seni Lukis Semi Abstrak. Skripsi. Program Studi Pendidikan Seni Rupa Jurusan Seni dan Desain Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Dra. Lilik Indrawati M.Pd. (2) Fenny Rochbeind S. Pd M. Sn. Kata Kunci Permainan Tradisional Jaranan Penciptaan Karya Seni Lukis Semi Abstrak. Permainan tradisional jaranan merupakan suatu permainan yang telah ada sejak jaman dahulu di mana permainan ini ada hampir diseluruh daerah di wilayah Jawa. Jaranan berasal dari nama hewan tunggangan kuda dalam bahasa jawa jaran yang artinya adalah kuda. Permainan ini bisa dibuat dari bambu atau pelepah daun pisang yang dibentuk menyerupai kuda. Jaranan dapat dimainkan oleh anak laki-laki maupun perempuan. Pada jaman dahulu jaranan sangat sering dimainkan oleh anak-anak karena permainan ini merupakan permainan yang menyenangkan dan cara membuatnyapun juga cukup mudah. Namun pada saat ini permainan jaranan justru hampir tidak pernah lagi terlihat dimainkan oleh anak-anak. Berdasarkan suatu permasalahan ini penulis menjadikanya sumber ide atau gagasan dalam penciptaan karya seni lukis. Dalam penciptaan karya seni lukis ini dimulai dari pengumpulan ide atau gagasan yang terangkum menjadi sebuah konsep yang di dalamnya terdapat tema objek karakteristik karya alat dan bahan yang akan digunakan dalam penciptaan ini. Langkah selanjutnya adalah proses visualisasi yang diawali dari membuat sketsa di atas kertas kemudian memindahkannya ke dalam kanvas. Tahapan yang terpenting dalam penciptaan ini adalah penggunaan teknik sapuan kuas basah menggunakan kuas besar yang disapukan dengan ekspresif untuk mengungkapkan gejolak yang timbul di dalam batin penulis dalam pembuatan latar belakang. Selanjutnya adalah penggunaan teknik dussel untuk membentuk objek-objek yang dimunculkan dalam lukisan serta penggunaan teknik ini mampu memberikan efek pudar sehingga suatu imaji yang ingin dimunculkan penulis dapat tercapai. Dalam penciptaan ini penulis menampilkan 6 buah karya seni lukis dengan media estetik berupa titik garis bentuk warna serta tekstur sebagai visualisasi ekspresi dari konsep yang ingin dimunculkan penulis. Karakteristik karya dalam penciptaan ini menggunakan figur manusia yang bentuknya telah mengalami proses deformasi atau penyederhanaan sehingga wujud dari bentuk manusia ini terkesan pudar atau tidak dapat terlihat dengan jelas. Karakteristik yang lainya terlihat dari goresan yang ekspresif dan dominan warna. Penciptaan ini diharapkan mampu memberikan pengalaman baru kepada pencipta maupun orang yang mengapresiasi karya seni lukis ini. Dengan diangkatnya tema Permainan tradisional jaranan ini dapat digunakan sebagai sarana mendidik dan mengajarkan tentang nilai-nilai pentingnya mencintai dan menjaga warisan budaya lokal.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Sastra (FS) > Departemen Seni dan Desain (SED) > S1 Pendidikan Seni Rupa
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 03 Aug 2015 04:29
Last Modified: 09 Sep 2015 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/12858

Actions (login required)

View Item View Item