Prihandoko, Bagus (2011) Model Pembelajaran seni rupa di rintisan sekolah bertaraf internasional (Kajian di SMA Negeri 1 Kepanjen pada kelas X) / Bagus Prihandoko. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Kata kunci model pembelajaran seni rupa RSBI Model pembelajaran merupakan kerangka konseptual yang melukiskan prosedur yang sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar tertentu. RSBI sebagai Sekolah Standar Nasional (SSN) menuntut sebuah sekolah untuk berbenah baik dari segi kelengkapan sarana dan prasarana hingga pemilihan model pembelajaran yang ideal. SMA Negeri 1 Kepanjen adalah satu-satunya sekolah Negeri di Kepanjen yang memiliki status RSBI. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model pembelajaran seni rupa yang dilaksanakan pada kelas X di SMA Negeri 1 Kepanjen yang meliputi struktur prosedur pembelajaran pendekatan pembelajaran metode pembelajaran media pembelajaran dan evaluasi pembelajaran menggunakan pendekatan dan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data diambil dari informan yakni guru seni rupa dan 9 siswa kelas X. Intrumen pengumpulan data yang digunakan adalah lembar wawancara lembar observasi dan lembar dokumentasi. Analisis hasil penelitian yang dipakai adalah analisis mengalir atau analisa terjalin. Dalam pengecekan keabsahan temuan menggunakan cara berdasarkan teknik trianggulasi sumber dan pengecekan referensi. Hasil penelitian tentang model pembelajaran seni rupa pada kelas X di SMA Negeri 1 Kepanjen meliputi (A) Standar kompetensi Apresiasi (a) tipe bahan ajar pengetahuan seni (1) pendekatan pembelajaran ekspositori (2) strategi pembelajaran induktif (3) metode pembelajaran ceramah tanya jawab resitasi dan demonstrasi (4) media yang di gunakan karya jadi sebagai contoh (b) tipe bahan apresiasi seni (1) struktur prosedur pembelajaran terdiri dari penyikapan obyek estetik dan responsi obyek estetik (2) pendekatan pembelajaran ekspositori (3) strategi pembelajaran induktif (4) metode pembelajaran ceramah tanya jawab dan resitasi (5) media yang di gunakan karya yang telah dibuat siswa. (B) Standar kompetensi ekspresi (1) struktur prosedur pembelajaran terdiri dari pembentukan ide dan perwujudan ide (2) pendekatan pembelajaran ekspositori (3) strategi pembelajaran induktif (4) metode pembelajaran ceramah tanya jawab dan pemberian tugas (5) media yang di gunakan peralatan seni untuk membatik lengkap beserta pewarna kain (naptol) . Dari penjelasan kerangka berfikir pengembangan model pembelajaran seni rupa berbasis pada konsep RSBI model yang seharusnya diterapkan adalah model pembelajaran progresif baik pada standar kompetensi apresiasi maupun ekspresi. Sehingga dapat disimpulkan terdapat kesenjangan antara fakta di lapangan dengan kondisi ideal yang diharapkan. Berdasarkan hasil penelitian disarankan agar sekolah/guru terkait dapat lebih mengacu pada pedoman pelaksanaan RSBI yang ada dan berusaha mengatasi kesenjangan yang terjadi agar proses pembelajaran dapat berjalan baik.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Sastra (FS) > Departemen Seni dan Desain (SED) > S1 Pendidikan Seni Rupa |
| Depositing User: | library UM |
| Date Deposited: | 10 Oct 2011 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2011 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/12618 |
Actions (login required)
 |
View Item |