Lisa, Irma Widya (2019) Profil berpikir kreatif siswa bergaya kognitif reflektif dan impulsif dalam pemecahan masalah / Irma Widya Lisa. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Lisa Irma Widya 2018. Profil Berpikir Kreatif Siswa Bergaya Kognitif Reflektif dan Impulsif dalam Pemecahan Masalah. Tesis Program Studi Pendidikan Matematika Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Hery Susanto M.Si. (II) Dr. Abadyo M.Si. Kata Kunci berpikir kreatif reflektif impulsif pemecahan masalah Berpikir kreatif dapat menghasilkan kreativitas yang dapat memunculkan ide-ide yang baru dan menghasilkan sesuatu yang baru dari proses berpikir. Berpikir kreatif dalam memecahkan masalah melibatkan aktivitas kognitif seseorang karena itu berpikir kreatif dalam memecahkan masalah bisa dipengaruhi gaya kognitif seseorang. Pembelajaran dengan memperhatikan gaya kognitif siswa bisa lebih efektif dan efisien karena sesuai dengan gaya belajar yang dimiliki siswa. Gaya kognitif reflektif dan impulsif memungkinkan siswa menyelesaikan masalah dengan cara yang berbeda karena memiliki perbedaan pandangan berpikir kreatif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan profil berpikir kreatif siswa bergaya kognitif reflektif dan impulsif dalam pemecahan masalah dan perbedaan hasil berpikir kreatif siswa reflektif dan impulsif dalam memecahkan masalah. Jenis penelitian yang dilakukan adalah eksploratif yang bersifat kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Subjek penelitian yaitu 2 siswa yang dipilih dari masing-masing kelompok gaya kognitif reflektif dan impulsif yang dipilih secara purpossive sample dari 26 siswa IX Mahabbah dan 23 siswa IX Ridho SMP IT Mutiara Duri. Pengumpulan data dilakukan pada Juli-Agustus 2018. Pengumpulan data dilakukan secara kualitatif dengan memberikan MFFT (Matching Familiar Figure Test) dan tes pemecahan masalah dan dengan melakukan wawancara pada siswa. Instrumen penelitian yang digunakan adalah MFFT tes pemecahan masalah dan pedoman wawancara. Pada saat wawancara siswa diminta untuk menjelaskan pemecahan masalah yang dilakukan sesuai langkah-langkah pemecahan masalah menurut Polya. Data hasil tugas pemecahan masalah dan data hasil wawancara digabung kemudian dideskripsikan secara kualitatif dan hasilnya berupa kata-kata tertulis lisan atau uraian dari subjek penelitian dan selanjutnya dianalisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa reflektif dapat merencanakan dan mengerjakan pemecahan masalah. Siswa reflektif cenderung lama memikirkan dan berhati-hati dalam merencanakan dan mengerjakan permasalahan dan didasarkan atas pertimbangan tertentu sehingga jawaban siswa cenderung benar. Siswa reflektif dapat mengkomunikasikan perencanaan dan pengerjaan secara lisan maupun tulisan. Sedangkan siswa impulisf kurang dapat merencanakan dan mengerjakan pemecahan masalah. Siswa impulsif lebih cepat dan spontan dalam merencanakan dan mengerjakan dan kurang mempertimbangkan kemungkinan jawaban yang diberikan sehingga jawaban siswa cenderung salah. Siswa impulsif kurang dapat mengkomunikasikan perencanaan dan pengerjaan secara lisan maupun tulisan.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Matematika (MAT) > S2 Pendidikan Matematika |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 15 Jan 2019 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2019 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/111003 |
Actions (login required)
View Item |