Proses berpikir siswa SMP dalam memecahkan masalah segiempat berdasarkan teori pemrosesan informasi / Rizki Virtaria Rahman - Repositori Universitas Negeri Malang

Proses berpikir siswa SMP dalam memecahkan masalah segiempat berdasarkan teori pemrosesan informasi / Rizki Virtaria Rahman

Rahman, Rizki Virtaria (2019) Proses berpikir siswa SMP dalam memecahkan masalah segiempat berdasarkan teori pemrosesan informasi / Rizki Virtaria Rahman. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

RINGKASAN Rahman Rizki Virtaria. 2019. Proses Berpikir Siswa SMP dalam Memecahkan Masalah Segiempat berdasarkan Teori Pemrosesan Informasi. Tesis. Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. I Nengah Parta M.Si (II) Dr. Hery Susanto M.Si. Kata kunci Proses Berpikir Masalah Segiempat Teori Pemrosesan Informasi Berpikir dan pemecahan masalah adalah dua hal yang ditekankan dalam kurikulum 2013. Salah satu cara guru mengoptimalkan berpikir siswa secara maksimal yaitu dengan melatih siswa berpikir dalam pemecahan masalah segiempat. Guru perlu mengetahui proses berpikir siswa agar guru dapat merancang pembelajaran yang baik sebab akan membuat siswa memahami konsep yang diajarkan . Pemahaman konsep akan membantu siswa memecahkan masalah. Konsep akan tertanaman disiswa bila konsep itu tertanam di longterm memory siswa. Salah satu cara mengeksplorasi proses berpikir siswa dalam memecahkan masalah segiempat dengan teori pemrosesan informasi sebab teori pemrosesan informasi dapat untuk mendeskripsikan proses berpikir siswa. Tujuan penelitian ini adalah mengeksplorasi proses berpikir siswa SMP dalam memecahkan masalah segiempat berdasarkan teori pemrosesan informasi. Subjek penelitian adalah dua siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Tulungagung yang telah belajar tentang materi segiempat dan mempunyai kemampuan matematika setara. Subjek dipilih berdasarkan nila rata-rata hasil ulangan harian matematika dan kemampuan komunikasi lisan. Dua siswa yang terpilih diberi masalah matematika untuk dipecahkan. Peneliti merekam gerak-gerik subjek ketika mengerjakan soal. Selesai mengerjakan dilakukan wawancara kepada subjek untuk memperjelas data tertulis. Hasil analisis proses berpikir subjek yaitu subjek mengamati isi soal lalu mengamati gambar. Lalu subjek memilah-milah informasi mana yang penting dan tidak penting. Berikutnya subjek membuat rencana pemecahan masalah. Tahap selanjutnya subjek menentukan konsep yang akan digunakan. Lalu ketika proses penyelesaian subjek menggunakan pengetahuan sebelumnya yang sudah ada dalam long term memory. Kesimpulan penelitian ini subjek memahami dengan mengamati gambar dan isi soal sehingga informasi masuk ke sensory register. Proses attention (pemfokusan informasi) subjek memilah-milah mana yang penting dan mana yang tidak penting. Pada tahap perception subjek membuat rencana penyelesaian. Apabila subjek dapat menyebutkan lengkap yang diketahui subjek tidak akan kesulitan membuat rencana penyelesaian. Informasi-informasi masuk kedalam Short term memory. Tahap retrieval subjek menentukan konsep untuk rencana penyelesaian yang telah dibuat. Tahap rehearsal subjek melakukan pengulangan terhadap konsep. Tahap encoding subjek melakukan penyelesaian masalah. Long term memory munculnya pengetahuan sebelumnya berupa konsep rumus dan aturan.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Matematika (MAT) > S2 Pendidikan Matematika
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 11 Dec 2019 04:29
Last Modified: 09 Sep 2019 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/110980

Actions (login required)

View Item View Item