Wardhani, Rizka Zulvana (2018) Orisinalitas desain masalah matematika yang diajukan siswa kelas VIII / Rizka Zulvana Wardhani. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
RINGKASAN Wardhani Rizka Zulvana. 2018. Orisinalitas Desain Masalah Matematika yang Diajukan Siswa Kelas VIII. Tesis Jurusan Pendidikan Matematika Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Prof. Dr. Cholis Sa dijah M.Pd. M.A. (II) Drs. Tjang Daniel Chandra M.Si Ph.D. Kata Kunci Level Orisinalitas Pengajuan Masalah Matematika Pengajuan masalah merupakan salah satu tugas penting pendidikan yang perlu dikembangkan dalam pembelajaran. Hal tersebut karena pengajuan masalah memiliki beberapa kelebihan salah satunya yaitu dapat menjadikan siswa lebih kreatif dan aktif dalam pembelajaran. Ditinjau dari pentingnya pengajuan masalah peneliti melakukan observasi pada 30 siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Malang. Hasil observasi menunjukkan bahwa siswa kelas VIII tersebut tidak pernah terlibat pengajuan masalah matematika dan termasuk kategori level orijinalitas rendah yaitu siswa yang hanya dapat mengajukan masalah yang baru atau berbeda melalui modifikasi informasi yang diberikan dengan mengubah dan menambah informasi dalam mengajukan masalah matematika. Berdasarkan masalah yang terjadi di lapangan dan diskusi dengan guru penting dilakukan penelitian dengan tujuan mendeskripsikan orisinalitas desain masalah matematika yang diajukan siswa kelas VIII. Maksud dari desain masalah matematika tersebut yaitu bentuk dari pengajuan masalah oleh siswa berupa masalah matematika. Penelitian kualitatif ini dilakukan pada Maret 2018. Data penelitian diperoleh dari desain masalah matematika yang diajukan siswa melalui lembar tugas yang berisikan situasi masalah semi struktur. Subjek penelitian diambil berdasarkan siswa yang dapat mengajukan masalah yang baru atau berbeda dengan modifikasi informasi (mengubah/menambah informasi). Langkah selanjutnya yaitu mengelompokkan siswa berdasarkan level orisinalitas desain masalah matematika yang terdiri dari tiga level yaitu level orisinalitas tinggi sedang dan rendah. Setelah dilakukannya pengelompokan masing-masing level orisinalitas desain masalah matematika dipilih dua siswa dari level orisinalitas tinggi dua siswa dari level orisinalitas sedang dan dua siswa dari level orisinalitas rendah dengan memperhatikan kemampuan komunikasi siswa yaitu siswa yang lancar dan dapat mengomunikasikan pemikirannya. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu pertama siswa dengan level orisinalitas tinggi desain masalah matematika pada aspek modifikasi informasi menunjukkan bahwa siswa memodifikasi informasi dengan mengubah dan menambah informasi pada masalah-masalah yang diajukannya. Berdasarkan modifikasi informasi tersebut ditemukan adanya penambahan informasi yang tidak berdampak pada penyelesaiannya (over conditioning) yaitu pada masalah pertama yang diajukan siswa. Selanjutnya pada aspek isi masalah siswa dengan level orisinalitas tinggi mengajukan masalah-masalah dengan isi masalah yang berbeda maupun sama. Isi masalah-masalah matematika yang sama yaitu mengenai total berat bahan makanan. Terakhir pada aspek konsep matematika yang digunakan dalam mengajukan masalah menunjukkan bahwa siswa menggunakan tiga konsep matematika dalam pengajuan masalahnya. Ketiga konsep matematika tersebut yaitu operasi bilangan bulat desimal dan satuan berat. Namun ditemukan kesalahan siswa pada penyelesaiannya. Kesalahan yang dilakukan yaitu mengenai pengonversian satuan berat pada masalah pertama dan pengurangan bilangan bulat pada masalah ketiga. Kedua siswa dengan level orisinalitas sedang desain masalah matematika pada aspek modifikasi informasi menunjukkan bahwa siswa memodifikasi informasi dengan mengubah (berat bahan makanan dan jenis kendaraan pengangkut bahan makanan) dan menambah (harga bahan makanan) informasi pada masalah-masalah yang diajukannya. Selanjutnya pada aspek isi masalah siswa dengan level orisinalitas sedang mengajukan masalah-masalah dengan isi masalah yang berbeda-beda. Terakhir pada aspek konsep matematika yang digunakan dalam mengajukan masalah menunjukkan bahwa siswa hanya menggunakan satu konsep matematika dalam pengajuan masalahnya. Konsep matematika tersebut yaitu operasi bilangan bulat (penjumlahan pengurangan dan perkalian bilangan bulat). Ketiga siswa dengan level orisinalitas rendah desain masalah matematika pada aspek modifikasi informasi menunjukkan bahwa siswa memodifikasi informasi dengan mengubah (berat bahan makanan dan banyaknya kendaraan pengangkut bahan makanan) dan menambah (kapasitas muatan kendaraan pengangkut bahan makanan dan berat bahan makanan yang dibeli) informasi pada masalah-masalah yang diajukannya. Selanjutnya pada aspek isi masalah siswa dengan level orisinalitas sedang mengajukan masalah-masalah dengan isi masalah yang sama. Isi masalah-masalah tersebut yaitu mengenai berat bahan makanan. Terakhir pada aspek konsep matematika yang digunakan dalam mengajukan masalah menunjukkan bahwa siswa hanya menggunakan satu konsep matematika dalam pengajuan masalahnya. Konsep matematika tersebut yaitu operasi bilangan bulat (penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat).
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Matematika (MAT) > S2 Pendidikan Matematika |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 31 May 2018 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2018 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/110889 |
Actions (login required)
View Item |