Mushthafa, MH Hidayatullah (2017) Analisis kesalahan siswa SMK dalam menyelesaikan soal PISA dan pemberian scaffolding / MH Hidayatullah Mushthafa. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Mushthafa Hidayatullah M. 2017. AnalisisKesalahan Siswa SMKDalam Menyelesaikan Soal PISAdan Pemberian Scaffolding. Tesis Program Studi Pendidikan Matematika Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Erry Hidayanto M.Si. (II) Dr. Swasono Rahardjo M.Si. Kata kunci Kesalahan siswa Soal PISA Newman Error Analysis Scaffolding. Asessmen merupakan bagian penting dari pendidikan demikian juga dalam pendidikan matematika. Lembaga internasional yang melakukan studi mengenai kemampuan literasi matematis siswa adalah Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD) yang proyeknya diberi nama Programme for International Student Assesment (PISA). PISA merupakan salah satu assesmen yang diselenggarakan untuk mengukur kemampuan literasi membaca matematika dan sains siswa sekolah berusia 15 tahun. Berdasarkan hasil tes PISA 2015 SMK Manbaul Ulum mendapatkan nilai rata-rata yang sangat rendah pada aspek matematika yakni 315.Wu (2006) berpendapat bahwa dengan mempelajari kesalahan yang dilakukan oleh siswa siswa akan menjadi penyelesai masalah yang lebih baikjika diajari bagaimana menghindari kesalahan yang umum mereka lakukan.Penelitianini bertujuanmenganalisis jenis kesalahan siswa dalam menyelesaikan masalah PISAdan pemberianscaffoldingyang dapat membantu siswa menyelesaikan masalah tersebut. Masalah yang digunakan dalam penelitian ini adalahsoal adaptasiPISA yang terkait konten perubahan dan hubungan (Change and relationship).Penelitian ini menganalisis kesalahan pada jawaban siswa dalam mengerjakan soal adaptasi PISA berdasarkan Newman Error Analysis (NEA) kemudian dilanjutkan dengan pemberian scaffolding yang mengacu pada tiga tingkat scaffoldingyang dikemukakan Anghileri (2006). Dari hasil penelitian pada kelompok 1 subjek S1A dan S1B mengalami kesalahan yang sama pada pertanyaan yang sama pula kesalahan dalam memahami makna soal (comprehension errors)dan kesalahan dalam menggunakan informasi pada soal (transformation error). Pada kelompok 2 subjek S2A melakukan 3 jenis kesalahan yakni process skills error comprehension error dan transformation errors sedangkan S2B mengalami kesalahan comprehension errors dan transformation error.Untuk mengatasi kesalahan yang dialami subjek peneliti menerapkanscaffolding level 2 dari Anghileri berupa reviewing explaining dilanjutkan dengan restructuring.Peneliti menggunakan scaffolding yang sama untuk jenis kesalahan pada masalah yang sama yang dialami oleh subjek yang berbeda. Dengan dasar temuan pada penelitian ini diketahui bahwa kesalahan siswa terjadi karena mereka tidak terbiasa mengerjakan soal cerita peneliti menyarankan agar guru lebih sering memberikan soal-soal cerita yang bervariasi kepada siswa agar siswa lebih terlatih dalam menyelesaikan soal cerita. Kajian tentang jenis kesalahan siswa dalam menyelesaikan masalah matematika dalam penelitian ini masih terbatas pada jenis kesalahan menurut Newman untuk itu perlu adanya penelitian dengan kajian yang lebih mendalam dengan kategori yang lain.
| Item Type: | Thesis (Masters) |
|---|---|
| Subjects: | L Education > L Education (General) |
| Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Matematika (MAT) > S2 Pendidikan Matematika |
| Depositing User: | library UM |
| Date Deposited: | 04 Apr 2017 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2017 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/110770 |
Actions (login required)
 |
View Item |