Penerapan model pembelajaran student teams-achievement divisions (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas IV MI Darul Ulum Rembang Kabupaten Pasuruan / Siti Kholilatul Jannah - Repositori Universitas Negeri Malang

Penerapan model pembelajaran student teams-achievement divisions (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas IV MI Darul Ulum Rembang Kabupaten Pasuruan / Siti Kholilatul Jannah

Siti Kholilatul (2011) Penerapan model pembelajaran student teams-achievement divisions (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas IV MI Darul Ulum Rembang Kabupaten Pasuruan / Siti Kholilatul Jannah. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata Kunci Pembelajaran Model STAD Hasil Belajar IPA Berdasarkan hasil observasi awal yang dilakukan peneliti pada pembelajaran IPA di kelas IV MI. Darul Ulum Rembang Pasuruan menunjukkan bahwa hasil belajar siswa dalam kelas tersebut rendah kurang tepatnya guru dalam memilih cara dan media selama pembelajaran. Pembelajaran belum berdasarkan filosofi kontruktivisme. Guru hanya menjelaskan tanpa ada alat peraga sedangkan siswa hanya disuruh diam mendengarkan. Selain itu selama pembelajaran suasana terasa tegang dan membosankan kurangnya suasana menyenangkan yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Oleh karena itu perlu adanya suasana pembelajaran yang baru yang dapat meningkatkan hasil belajar. Salah satu model pembelajaran yang diyakini dapat meningkatkan hasil belajar siswa antara lain pembelajaran kooperatif model Student Teams-Achievement Divisions (STAD). Sebab dalam model pembelajaran STAD menawarkan kelebihan-kelebihan antara lain (1) Memberi tanggung jawab individual. (2) Melatih siswa untuk fokus terhadap pembelajaran. (3) Rasa saling memiliki rasa harga diri penerimaan terhadap siswa-siswa mainstream. (4) Seluruh siswa menjadi lebih siap dalam belajar kelompok. (5) Melatih kerjasama yang baik. (6) Membantu meningkatkan pemahaman materi pembelajaran melalui pembelajaran teman dalam kelompok. (7) Belajar menjadi guru untuk teman sejawat (peer teaching). (8) Siswa lebih termotivasi untuk bisa saling belajar bekerjasama bersama teman dalam sekelompok untuk meningkatkan hasil belajar yang maksimal. Secara garis besar prosedur STAD sebagai berikut. (1) Guru membuat dan menyajikan soal-soal pre-tes kepada semua siswa. (2) Guru menyajikan materi secara garis besar. (3) Masing-masing kelompok (terdiri 4-5) anggota yang heterogen mendiskusikan materi yang ada dalam lembar kerja (Work Sheet). (4) Siswa mencocokkan lembar kerja dengan kunci (Answer Key). (5) Siswa mengambil kuis-kuis individual (mengerjakan soal-soal pos-tes). (6) Guru membuat tabel kerja untuk menghitung skor pre-tes pos-tes dan perolehan skor kemajuan individu (gain score). Dalam tabel kerja STAD dapat juga dicantumkan hasil skor kerja kelompok yang berupa pengerjaan LKS dan setelah itu dijumlah dengan gain score untuk memperoleh skor kelompok secara keseluruhan. (7) Guru memberi penghargaan kepada kelompok yang menang.. Diskusi kelompok pada STAD memiliki fungsi utama untuk mempersiapkan anggota-anggotanya agar melakukan yang terbaik dalam kuis sehingga mereka terpacu untuk meningkatkan hasil belajar mereka. Terlebih model pembelajaran ini sesuai dengan karakter siswa MI kelas IV yang masih senang untuk berlomba dan mendapatkan hadiah. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian tindakan kelas yang terdiri dari dua siklus. Subyek penelitian ini yaitu siswa kelas IV MI. Darul Ulum Rembang Pasuruan pada bulan Juli s.d. Oktober tahun pelajaran 2010/2011. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan tes untuk mengetahui peningkatan hasil belajar.Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan indikator jika tujuan penelitian yang berupa peningkatan hasil belajar IPA dapat tercapai maka pelaksanaan PTK ini diakhiri. Berdasarkan hasil evaluasi belajar IPA siswa pada pra tindakan 45 97 sedangkan pada siklus I pertemuan ke-1 ke-2 dan pertemuan ke-3 mencapai rata-rata 64 75 dan hasil belajar IPA siswa pada siklus II pertemuan ke-1 dan pertemuan ke-2 mencapai rata-rata 80 87. Hal ini berarti terdapat peningkatan sebesar 16 12. Jadi dapat disimpulkan bahwa siswa kelas IV MI. Darul Ulum Rembang Pasuruan mengalami peningkatan hasil belajar IPA Dengan demikian penerapan pembelajaran model STAD dalam meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas IV MI. Darul Ulum Rembang Pasuruan telah terbukti keberhasilannya dan dapat diterima. Namun demikian nampaknya masih sangat diperlukan upaya-upaya lebih lanjut dalam meningkatkan hasil belajar siswa.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Kependidikan Sekolah Dasar & Prasekolah (KSDP) > S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 05 Jan 2011 04:29
Last Modified: 09 Sep 2011 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/105929

Actions (login required)

View Item View Item