Penerapan model tari bambu pada pembelajaran berbicara untuk meningkatkan kemampuan berfikir kreatif siswa kelas V SDN 2 Pringapus Kabupaten Trenggalek / Kardiana Metha Rozhana - Repositori Universitas Negeri Malang

Penerapan model tari bambu pada pembelajaran berbicara untuk meningkatkan kemampuan berfikir kreatif siswa kelas V SDN 2 Pringapus Kabupaten Trenggalek / Kardiana Metha Rozhana

Rozhana, Kardiana Metha (2013) Penerapan model tari bambu pada pembelajaran berbicara untuk meningkatkan kemampuan berfikir kreatif siswa kelas V SDN 2 Pringapus Kabupaten Trenggalek / Kardiana Metha Rozhana. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Rozhana Kardiana Metha. 2013. Penerapan Model Tari Bambu Pada Pembelajaran Berbicara untuk Meningkatkan Kemampuan Berfikir Kreatif Siswa Kelas V SDN 2 Pringapus Kabupaten Trenggalek. Skripsi. Fakultas Ilmu Pendidikan Jurusan Kependidikan Sekolah Dasar dan Prasekolah Program Studi S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Dr. Muhana Gipayana M.Pd (2) Drs. Usep Kustiawan M.Sn. Kata Kunci Model Tari Bambu Pembelajaran Berbicara Kemampuan Berfikir Kreatif Permasalahan yang terjadi di SDN 2 Pringapus Kabupaten Trenggalek yaitu siswa kurang maksimal dalam pembelajaran hal ini dikarenakan guru dalam proses belajar belum menggunakan RPP belum menggunakan media masih menggunakan metode ceramah atau dekte dan siswa mengerjakan LKS sebagai penilaian selain itu guru tidak pernah memberikan soal sebab akibat serta penyelesaian suatu masalah. Permasalahan tersebut mengakibatkan kurang berkembangnya konsep berfikir. Guru kelas masih menyampingkan pembelajaran berbicara. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan penerapan model tari bambu pada pembelajaran berbicara dan mendeskripsikan peningkatan kemampuan berfikir kreatif setelah diterapkan model tari bambu pada pembelajaran berbicara siswa kelas V SDN 2 Pringapus Kabupaten Trenggalek. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian diskriptif kualitatif dengan jenis penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilakukan dalam 2 siklus yaitu siklus-1 dan siklus-2 dengan subjek penelitian siswa kelas V SDN 2 Pringapus yang berjumlah 18 siswa. Peneliti bertindak sebagai instrumen utama yaitu sebagai pelaksana pewawancara dan pengumpul data. Peneliti juga bertindak sebagai perencana tindakan yaitu membuat rancangan pembelajaran dan pelaksana kegiatan pembelajaran. Penerapan siklus-1 dan siklus-2 melalui 4 tahap yaitu (1) penjelasan topik (2) pengerjaan kerangka berfikir (3) penerapan model tari bambu (4) secara bergantian siswa menjelaskan informasi yang diperoleh dari penerapan model. Penilaian berfikir kreatif yaitu (1) kelancaran berbicara (2) variasi jawaban (3) orisinalitas (4) elaborasi. Hasil kemampuan berfikir kreatif pada pembelajaran berbicara menunjukkan bahwa setelah mengikuti pembelajaran dengan menggunakan model tari bambu mengalami peningkatan pada siklus-1 dengan ketuntasan siswa 44 44% dan pada siklus-2 ketuntasan siswa 88 88%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model tari bambu pada pembelajaran berbicara untuk meningkatkan kemampuan berfikir kreatif siswa kelas V SDN 2 Pringapus Kabupaten Trenggalek mengalami peningkatan dan dikatakan berhasil. Namun sebaiknya guru lebih kreatif dan inovatif untuk melaksanakan pembelajaran agar lebih baik dan dapat mengaktifkan siswa.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Kependidikan Sekolah Dasar & Prasekolah (KSDP) > S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Depositing User: library UM
Date Deposited: 17 May 2013 04:29
Last Modified: 09 Sep 2013 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/104763

Actions (login required)

View Item View Item