Perbedaan penerapan model bermain peran dengan model konvensional terhadap penguasaan kosakata bahasa Jawa krama siswa kelas V SDN gugus 06 Sukorejo Kabupaten Ponorogo / Bahmada Wihana - Repositori Universitas Negeri Malang

Perbedaan penerapan model bermain peran dengan model konvensional terhadap penguasaan kosakata bahasa Jawa krama siswa kelas V SDN gugus 06 Sukorejo Kabupaten Ponorogo / Bahmada Wihana

Wihana, Bahmada (2012) Perbedaan penerapan model bermain peran dengan model konvensional terhadap penguasaan kosakata bahasa Jawa krama siswa kelas V SDN gugus 06 Sukorejo Kabupaten Ponorogo / Bahmada Wihana. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata Kunci Bermain Peran Konvensional Kosakata Bahasa Jawa Krama SDN Gugus 06 Sukorejo (Ponorogo). Bahasa Jawa krama merupakan salah satu bahasa daerah di Indonesia yang masih digunakan oleh masyarakat. Bahasa Jawa krama mengandung nilai sopan santun dan budi pekerti yang tinggi. Sudah selayaknya jika bahasa krama dipertahankan dan diajarkan sejak dini untuk menanamkan nilai-nilai sopan santun dan budi pekerti pada generasi bangsa dengan menggali aspek-aspek budaya setempat agar generasi selanjutnya tidak tercabut akarnya karena lebih mengagungkan budaya lain. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mendeskripsikan tingkat penguasaan kosakata bahasa krama siswa yang menggunakan model bermain peran. (2) Mendeskripsikan tingkat penguasaan kosakata bahasa krama siswa yang menggunakan model konvensional. (3) Mengkaji perbedaan penerapan model bermain peran dan konvensional terhadap tingkat penguasaan kosakata bahasa krama. Penelitian kuantitatif ini menggunakan metode penelitian kuasi eksperimen. Desain Penelitian eksperimen berupa pretest-posttest control group design. Subjek penelitian terdiri dari 24 orang dari SDN 1 Serangan sebagai kelompok kontrol dan 24 orang dari SDN 2 Serangan sebagai kelompok eksperimen. Instrumen dalam penelitian ini berupa soal test berjumlah 20 soal yang telah diuji cobakan sebelumnya yaitu validitas realibilias tingkat kesukaran dan daya beda soal. Perbedaan tingkat penguasaan kosakata Bahasa krama antara kelompok kontrol dan eksperimen diuji dengan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan hasil belajar yang sangat signifikan antara kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Hal itu ditunjukkan oleh hasil uji-t yang memperoleh nilai Sig 0 040 0 05 (5%) sehingga Ho ditolak yang artinya ada perbedaan yang signifikan pada penguasaan kosakata bahasa Jawa krama antara siswa yang diajar menggunakan model bermain peran dan model konvensional di kelas V SDN gugus 06 Sukorejo. Simpulan dari penelitian ini adalah ada perbedaan yang signifikan pada penguasaan kosakata bahasa Jawa krama antara siswa yang diajar menggunakan model bermain peran dan model konvensional. Peneliti menyarankan kepada Kepala Sekolah untuk memberi dukungan kepada guru agar guru dapat menggunakan model-model inovatif dalam pembelajaran salah satunya model bermain peran sedangkan bagi guru agar menerapkan model bermain peran untuk melatih kosakata bahasa Jawa krama siswa. Pembelajaran ini masih dapat dikembangkan dengan menitik beratkan pada sikap belajar karena dalam penelitian ini masih belum terlihat secara jelas.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Kependidikan Sekolah Dasar & Prasekolah (KSDP) > S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 27 Dec 2012 04:29
Last Modified: 09 Sep 2012 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/104636

Actions (login required)

View Item View Item