Mardiyansyah, Ririn Prihatina (2012) Peningkatan hasil belajar IPS melalui metode Make a Match di kelas V SDN 1 Senden Kabupaten Trenggalek / Ririn Prihatina Mardiyansyah. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Kata Kunci hasil belajar pembelajaran IPS model Make a Match Penelitian ini berlatar belakang adanya kualitas pembelajaran di kelas V SDN 1 Senden Kabupaten Trenggalek yang masih rendah. Karena proses pembelajaran guru masih menggunakan model konvensional terpusat pada guru siswa hanya menghafalkan konsep-konsep yang sudah ada di dalam buku pelajaran proses belajar mengajar kurang menyenangkan disamping itu aktifitas siswa serta hasil belajar siswa masih rendah dengan nilai rata-rata kelas yaitu 57. Dari 20 siswa pada kelas tersebut hanya terdapat 9 siswa (45%) yang mendapat nilai di atas KKM sedangkan 11 siswa (55%) nilainya di bawah KKM. Penelitian ini bertujuan (1) mendeskripsikan penerapan model Make a Match dalam meningkatan hasil belajar IPS di kelas V SDN 1 Senden Kabupaten trenggalek (2) mendeskripsikan peningkatan hasil belajar dalam pembelajaran IPS di kelas V SDN 1 Senden Kabupaten Trenggalek. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas yang terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan tindakan (planning) pelaksanaan tindakan (action) pengamatan (observation) dan refleksi (reflektion) dan dilaksanakan dalam 2 siklus. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN 1 Senden Kabupaten Trenggalek dengan jumlah siswa sebanyak 20 siswa. Instrumen penelitian yang digunakan untuk mendukung data penelitian ini meliputi 1) observasi 2) tes dan 3) dokumentasi. Teknik analisa data yang digunakan yaitu reduksi data penyajian data dan kesimpulan Penerapan model Make a Match dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Peningkatan aktivitas siswa pada pratindakan adalah 46% naik sebesar 16% menjadi 62% pada siklus I dan 24% menjadi 86% pada siklus II. Hasil belajar siswa pada pratindakan mengalami peningkatan sebesar 15% pada siklus I dengan nilai rata-rata akhir siswa secara klasikal adalah 68 dari 20 siswa terdapat 12 siswa (60%) yang sudah tuntas belajar dan 8 siswa (40%) yang belum tuntas. Pada siklus II meningkat sebesar 25% dari siklus I dengan nilai rata-rata akhir siswa secara klasikal adalah 86 dan dari 20 siswa terdapat 17 siswa (85%) yang sudah tuntas belajar dan 3 siswa (15%) yang belum tuntas sehingga dapat dikatakan ketuntasan hasil belajar siswa secara klasikal sudah tercapai. Berdasarkan hal tersebut maka dapat disimpulkan bahwa penerapan model Make a Match dapat meningkatkan aktifitas belajar siswa hasil belajar siswa. Dari 20 siswa yang tuntas sebesar 17 siswa atau 85% dan 3 siswa atau 15% tidak tuntas karena kemampuan akademis yang rendah.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Kependidikan Sekolah Dasar & Prasekolah (KSDP) > S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 21 Jun 2012 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2012 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/104332 |
Actions (login required)
 |
View Item |