Penerapan model problem based learning (PBL) untuk meningkatkan pembelajaran IPA pada siswa kelas V SDN Madyopuro 3 Kecamatan Kedungkandang kota Malang / Ebti Lusiana Dumgair - Repositori Universitas Negeri Malang

Penerapan model problem based learning (PBL) untuk meningkatkan pembelajaran IPA pada siswa kelas V SDN Madyopuro 3 Kecamatan Kedungkandang kota Malang / Ebti Lusiana Dumgair

Dumgair, Ebti Lusiana (2011) Penerapan model problem based learning (PBL) untuk meningkatkan pembelajaran IPA pada siswa kelas V SDN Madyopuro 3 Kecamatan Kedungkandang kota Malang / Ebti Lusiana Dumgair. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata Kunci Pembelajaran Problem Basid Learning (PBL) dan IPA SD Model Problem Based Learning (PBL) memilki ciri khusus dimana model ini membelajarkan siswa secara mandiri untuk memecahkan suatu permasalahan. Prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPA SDN Madyopuro 3 Malang tergolong masih rendah. Hal tersebut diantaranya disebabkan model pembelajaran yang selama ini diterapkan kurang efektif untuk meningkatkan untuk meningkatkan pembelajaran IPA. Siswa tidak dilatih untuk memecahkan masalah untuk mengatasi masalah tersebut maka diterapkan model pembelajaran Problem Basid Learning(PBL). Berdasarkan hal tersebut maka masalah dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut. (1) Bagaimanakah penerapan model Problem Based Learning pada pembelajaran IPA di SDN Madyopuro 3 (2) Bagaimanakah keaktifan siswa selama penerapan model Problem Based Learning di kelas V SDN Madyopuro 3 . (3) Bagaimanakah hasil belajar IPA setelah diterapkan model Problem Based Learnng dikelas V SDN Madyopuro 3 Penelitian ini menggunakan rancangan tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus terdapat empat tahap yaitu perencanaan pelaksanaan pengamatan dan refleksi. Tindakan dalam setiap siklus dilakukan dengan cara memberikan tugas berupa penyelesaian suatu permasalahan secara berkelompok kemudian mempresentasikan hasil di depan kelas. Adapun yang menjadi subjek penelitian adalah siswa kelas V SDN Madyopuro 3 Malang yang berjumlah 45 siswa. Data dikumpulkan dengan metode observasi dan tes. Data yang terkumpul dianalisis secara deskriptif kualitatif Hasil penelitian menemukan bahwa Proses penerapan Problem Based Learning (PBL) pada mata pelajaran IPA siswa kelas V SDN Madyopuro 3 Kota Malang dilaksanakan dengan menggunakan tahap-tahap pembelajaran model Problem Based Learning (PBL) siklus I dan II sebagai berikut. 1) Mengklarifikasi istilah dan konsep yang belum jelas Langkah 2) Merumuskan Masalah Langkah 3) Menganalisis Masalah Langkah 4) Menata gagasan Anda dan secara sistematis menganalisisnya dengan dalam Langkah 5) Memformulasikan tujuan pembelajaran Langkah 6) Mencari informasi tambahan dari sumber yang lain (di luar diskusi kelompok) Langkah 7) Mensintesa (menggabungkan) dan menguji informasi baru dan membuat laporan untuk guru/kelas. Dari ketujuh langkah diatas telah dilakukan dengan baik sehingga penerapan model Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan pembelajaran pada siswa kelas V SDN Madyopuro 3 Kecamatan Kedungkandang Kota Malang. Penerapan model Problem Based Learning (PBL) meningkatkan aktivitas siswa dalam pembelajaran. Hasil ini terlihat dari meningkatnya aktivitas belajar siswa dari siklus I ke siklus II. Peningkatan itu dalam aspek mengemukakan konsep tentang daur air mengemukakan pertanyaan menjawab pertanyaan memecahkan masalah dengan tepat mengemukakan ide membuat laporan sederhana tentang langkah-langkah agar tidak teganggunya daur air. Rata-rata semua komponen aktivitas siswa meningkat pada siklus I 65 8% sedangkan pada siklus II 96 93%. Selain itu model Pembelajaran Berdasarkan Masalah (Problem Based Learning juga dapat menunjang kemampuan siswa dalam menyampaikan hasil diskusi di depan kelas siswa juga menjadi lebih berani dalam mengemukakan. Hasil belajar IPA pada siswa kelasV sebelum diterapkan model Pembelajaran Berdasarkan Masalah ( Problem Based Learning PBL) mempunyai nilai rata-rata kelas 45 33% Pada saat model pembelajaran dirubah dari model ceramah menjadi Problem Based Learning prestasi belajar siswa meningkat menjadi 62 66 pada siklus I dan 93 77% pada siklus II. Berdasarkan kesimpulan tersebut disarankan bahwa jika menerapkan model PBL hendak siswa dilatih dengan tersendiri untuk kemampuan menulis supaya tidak kesulitan dalam menyusun laporan secara tertulis.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Kependidikan Sekolah Dasar & Prasekolah (KSDP) > S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 06 Jul 2011 04:29
Last Modified: 09 Sep 2011 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/103836

Actions (login required)

View Item View Item