Peningkatan hasil belajar PKn melalui model pembelajaran VCT (Value Clarification Technique) pada siswa kelas V SDN Kademangan 05 Kec. Kademangan Kab. Blitar / Retno Tri Puspasari - Repositori Universitas Negeri Malang

Peningkatan hasil belajar PKn melalui model pembelajaran VCT (Value Clarification Technique) pada siswa kelas V SDN Kademangan 05 Kec. Kademangan Kab. Blitar / Retno Tri Puspasari

Puspasari, Retno Tri (2011) Peningkatan hasil belajar PKn melalui model pembelajaran VCT (Value Clarification Technique) pada siswa kelas V SDN Kademangan 05 Kec. Kademangan Kab. Blitar / Retno Tri Puspasari. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata Kunci peningkatan hasil belajar pembelajaran PKn model VCT Pembelajaran PKn di SDN Kademangan 05 masih menggunakan metode konvensional. Apabila ada kesulitan siswa terlihat diam saja dan tidak mempunyai keinginan untuk bertanya dengan gurunya maupun bertukar pendapat dengan temannya. Selain itu media yang digunakan tidak menarik dan sulit dipahami oleh siswa. Akibatnya hasil belajar PKn pada pra tindakan sangat rendah yaitu dari 20 siswa hanya ada 1 siswa yang memperoleh nilai 70 atau 5% dari jumlah siswa. Sedangkan yang lainnya yaitu 1 siswa memperoleh nilai 20 1 siswa memperoleh nilai 30 5 siswa memperoleh nilai 40 6 siswa memperoleh nilai 50 dan 6 siswa memperoleh nilai 60. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut (1) Bagaimanakah penerapan model VCT dalam pembelajaran PKn di kelas V SDN Kademangan 05 Kec. Kademangan Kab. Blitar (2) Apakah penerapan model VCT dalam pembelajaran PKn dapat meningkatkan hasil belajar di kelas V SDN Kademangan 05 Kec. Kademangan Kab. Blitar . Upaya perbaikan untuk pembelajaran selanjutnya dengan menerapkan model pembelajaran yang bisa meningkatkan hasil belajar siswa yaitu model pembelajaran VCT (Value Clarification Technique). Model ini dipilih karena untuk memudahkan siswa dalam memahami materi pembelajaran PKn. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualititatif. Rancangan yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari tiga tahap yaitu pra tindakan siklus I dan siklus II. Masing-masing tahap terdiri dari (1) perencanaan (2) pelaksanaan (3) observasi dan (4) refleksi. Hasil belajar siswa yang diperoleh pada saat pra tindakan adalah 49 kuali-fikasi nilai kurang pada siklus I pertemuan 1 adalah 55 kualifikasi nilai kurang pada siklus I pertemuan 2 adalah 70 kualifikasi nilai cukup pada siklus II pertemuan 1 adalah 78 5 kualifikasi nilai baik dan pada siklus II pertemuan 2 adalah 90 4 kualifikasi nilai sangat baik. Dari hasil belajar tersebut dapat diketahui peningkatan dari pra tindakan ke siklus I pertemuan 1 sebesar 6% dari siklus I pertemuan 1 ke siklus I pertemuan 2 sebesar 15% dari siklus I pertemuan 2 ke siklus II pertemuan 1 sebesar 8 5% dan dari siklus II pertemuan 1 ke siklus II pertemuan 2 terjadi peningkatan sebesar 11 9%. Kesimpulan berdasarkan temuan dari penelitian ini diketahui bahwa kegiatan pembelajaran selama pra tindakan siklus I dan siklus II dengan mene-rapkan model pembelajaran VCT dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PKn serta dapat meningkatkan aktivitas siswa dan aktivitas guru.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Kependidikan Sekolah Dasar & Prasekolah (KSDP) > S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 13 Jun 2011 04:29
Last Modified: 09 Sep 2011 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/103735

Actions (login required)

View Item View Item