Penggunaan pemodelan untuk meningkatkan hasil belajar IPA pada kelas V SDN Wonokoyo 2 Malang / Saiful - Repositori Universitas Negeri Malang

Penggunaan pemodelan untuk meningkatkan hasil belajar IPA pada kelas V SDN Wonokoyo 2 Malang / Saiful

Saiful (2010) Penggunaan pemodelan untuk meningkatkan hasil belajar IPA pada kelas V SDN Wonokoyo 2 Malang / Saiful. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Saiful. 2010. Penggunaan Pemodelan untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA pada Kelas V SDN Wonokoyo 2 Malang. Skripsi Jurusan Kependidikan Sekolah Dasar Dan Prasekolah Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Musa Sukardi M.Pd (II) Drs. Heru Agus Triwidjaja M.Pd. Kata kunci Pemodelan Hasil belajar IPA Pendekatan pembelajaran yang diterapkan oleh guru merupakan salah satu faktor penting yang dapat mempengaruhi hasil belajar siswa. Pemilihan metode pembelajaran sangat menentukan kualitas pengajaran. Berdasarkan hasil observasi diketahui bahwa metode pembelajaran yang diterapkan di SDN Wonokoyo 2 pada pelajaran IPA masih konvensional menggunakan metode ceramah. Metode seperti ini menyebabkan siswa menjadi kurang aktif dalam kelas dan kurang memberikan kesempatan pada siswa untuk menemukan dan membangun pengetahuannya sendiri. Penelitian ini bertujuan 1) mendeskripsikan penggunaan pemodelan pada pembelajaran IPA dikelas V SDN Wonokoyo 2 Malang 2) mendeskripsikan ada tidaknya peningkatan hasil belajar pada pembelajaran IPA siswa kelas V SDN Wonokoyo 2 Malang. Rancangan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas. Penelitian ini dilakukan selama 2 siklus setiap siklus ada 2 kali pertemuan. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini berupa data proses diperoleh melalui lembar observasi dokumentasi dan wawancara sedangkan data hasil belajar diperoleh melalui tes. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian dari hasil penerapan pemodelan dengan tiga kategori skala penilaian yaitu Baik Cukup dan Kurang. Skala penilaian ini menggunakan 10 (sepuluh) indikator yaitu (1) terlibat dalam pembelajaran (2) aktif bertanya (3) aktif melakukan eksperimen (4) bekerja dalam kelompok (5) melakukan kerjasama (6) menyampaikan pendapat (7) menterjemah perintah guru (8) melakukan langkah-langkah ilmiah (9) mancatat hasil eksperimen dan (10) membuat kesimpulan. Dari indikator tersebut menunjukkan pada siklus ke-1 hasil penerapan pemodelan 6 indikator menghasilkan kurang 1 indikator dengan hasil baik dan 3 indikator menghasilkan cukup. Sedangkan pada siklus ke-2 hasil penerapan pemodelan didapatkan 8 indikator baik dan hanya 2 indikator cukup Dari hasil penerapan pemodelan yang diperoleh menunjukkan penggunaan pemodelan dapat dilakukan dengan cara guru memberikan contoh siswa melakukan eksperimen dan membuat kesimpulan. Disamping itu prestasi siswa juga mengalami peningkatan. Rata-rata skor siswa sebelum tindakan yaitu 56 9 kemudian setelah diberi tindakan pada siklus I diperoleh skor 63 dan pada siklus II yaitu 72. Dari skor yang diperoleh menunjukkan penggunaan pemodelan dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas V SDN Wonokoyo 2 Malang. Berdasarkan hasil penelitian ini terutama bagi guru IPA dapat disarankan untuk melakukan penelitian lebih lanjut yang sejenis sebaiknya menerapkan rancangan penelitian dengan menggunakan langkah-langkah lain.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Kependidikan Sekolah Dasar & Prasekolah (KSDP) > S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 26 Apr 2010 04:29
Last Modified: 09 Sep 2010 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/103132

Actions (login required)

View Item View Item