Ulum, Bahrul (2009) Meningkatkan hasil belajar IPA pada pembelajaran pesawat sederhana dengan metode inkuiri di kelas V SDN Wonosunyo II Kecamatan Gempol Kabupaten Pasuruan / Bahrul Ulum. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Ulum Bahrul. 2009. Meningkatan Hasil Belajar IPA Pada Pembelajaran Pesawat Sederhana Dengan Metode Inkuiri Di Kelas V SDN Wonosunyo II Kecamatan Gempol Kabupaten Pasuruan. Dosen Pembimbing (1) Drs. Ir. Endro Wahyuno M.Si (2) Dra. Hj. Sukamti M.Pd. Kata Kunci hasil belajar pembelajaran IPA metode inkuiri Pembelajaran yang dilaksanakan guru sebagian besar masih didominasi dengan pembelajaran konvensional di mana kegiatan masih terpusat pada sosok guru. Hal ini menyebabkan pembelajaran yang sedang berlangsung kurang bermakna bagi siswa karena jauh dari konteks kehidupan nyata yang dihadapi oleh siswa. Kejadian ini memunculkan persoalan bagi siswa yakni siswa kesulitan menerapkan ilmunya dalam kehidupan yang dihadapi dan dialami siswa. Dengan menggunakan metode pembelajaran konvensional (ceramah dan pemberian tugas) juga berakibat pada lemahnya pemahaman konsep dan prinsip dalam pembelajaran IPA ini dikarenakan siswa tidak diajak untuk mencari menemukan menyelidiki dan mengkonstruksi pengetahuan mereka sendiri secara mandiri. Bertolak dari keadaan itu maka dalam penelitian ini mencoba untuk menggunakan metode inkuiri dalam pembelajaran IPA dengan tujuan untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran pesawat sederhana dengan metode inkuiri meningkatkan prestasi hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA dan dampak penggunaan metode inkuiri terhadap kerjasama siswa dalam kelompok. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan model Kemmis dan Taggart yang terdiri dari beberapa tahap yaitu perencanaan pelaksanaan. observasi dan refleksi. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus enam kali pertemuan. Subjek penelitiannya adalah siswa kelas V SDN Wonosunyo II Gempol Pasuruan. Adapun instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah pedoman observasi LKS dan lembar tes. Dari penelitian ini dapat diperoleh hasil penelitian Pelaksanaan pembelajaran Pesawat Sederhana dengan Metode Inkuiri di kelas V SDN Wonosunyo II kecamatan Gempol Pasuruan bahwa penggunaan Metode Inkuiri lebih efektif dan berhasil dengan lebih banyak memberikan penjelasan tentang proses inkuiri dan bimbingan kepada siswa pada saat melakukan kegiatan dengan penjelasan yang gamblang serta bimbingan yang lebih banyak siswa lebih mudah melakukan proses inkuiri mengkonstruksi pengetahuan sendiri dikondisikan untuk belajar mandiri dalam kelompok. Pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan guru juga berlangsung efektif dan berhasil serta sesuai dengan RPP yang telah dibuat dengan banyak melakukan refleksi pada setiap akhir pertemuan antara peneliti dengan guru kelas terhadap proses pembelajaran yang telah dilaksanakan. bahwa dari kemampuan guru mengajar menggunakan metode inkuiri dari 50% pertemuan pertama pada siklus satu dan di akhir siklus satu menjadi 68 75% lalu pada akhir pembelajaran siklus dua mengalami peningkatan menjadi 93 75%. Pada kemampuan menemukan konsep pesawat sederhana atau kemampuan inkuiri siswa mengalami kenaikan rata-rata dari 65 06 pada siklus I menjadi 84 63 pada siklus II. Untuk kemampuan kerjasama siswa dalam kelompok diperoleh 45% siswa diawal pertemuan siklus I menjadi 95% pada akhir siklus II. Sedangkan hasil belajar siswa mengalami kenaikan dari 49 75 pada Pre-tes menjadi 71 25 pada siklus I kemudian menjadi 86 25 pada siklus II dari 20 siswa dan sebagian besar siswa telah mencapai ketuntasan belajar baik tingkat individu maupun klasikal. Dampak kerjasama siswa dalam kelompok dapat ditunjukkan dari perilaku siswa dalam kerja kelompok yakni (a) partisipasi dalam kelompok siswa mulai aktif bekerjasama dalam melakukan percobaan dengan melakukan tugas yang telah dibagi oleh kelompok yang bersangkutan (b) komunikasi dalam kelompok iswa dapat saling tukar pendapat dan curah pendapat baik itu melalui diskusi dalam kelompok maupun diskusi kelas dalam hal ini siswa sudah berani menyatakan dan mengeluarkan pendapat baik itu bertanya maupun menyangga pendapat siswa yang lain sehingga pembelajaran menjadi menarik (c) tanggung jawab dalam kelompok siswa dapat melaksanakan tugas yang dibebankan oleh anggota kelompok dalam mencari dan mengumpulkan data melakukan percobaan secara bersama-sama dan bisa memberikan masukan dalam kelompok yang bersangkutan sehingga sampai pada menarik kesimpulan. Bertolak dari hasil penelitian di atas bahwasanya saran yang dapat dikemukakan adalah guru dapat menggunakan metode inkuiri pada pembelajaran IPA dengan cara mendampingi dan memberikan bimbingan jika siswa mengalami kesulitan atau kebuntuan belajar dan dengan menggunakan metode inkuiri dapat mengembangkan dan meningkatkan kemampuan kerjasama siswa berinteraksi dalam kelompok.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Kependidikan Sekolah Dasar & Prasekolah (KSDP) > S1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 10 Aug 2009 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2009 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/102647 |
Actions (login required)
View Item |