Meningkatkan kemampuan menulis dan mengekspresikan puisi dengan pembelajaran terpadu model terhubung (connected) pada pembelajaran bahasa Indonesia kelas V SDN talok 03 Turen Malang / Ise Dwi Erliningsih - Repositori Universitas Negeri Malang

Meningkatkan kemampuan menulis dan mengekspresikan puisi dengan pembelajaran terpadu model terhubung (connected) pada pembelajaran bahasa Indonesia kelas V SDN talok 03 Turen Malang / Ise Dwi Erliningsih

Erliningsih, Ise Dwi (2010) Meningkatkan kemampuan menulis dan mengekspresikan puisi dengan pembelajaran terpadu model terhubung (connected) pada pembelajaran bahasa Indonesia kelas V SDN talok 03 Turen Malang / Ise Dwi Erliningsih. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Erliningsih Ise Dwi. 2009. Meningkatkan Kemampuan Menulis dan Mengekspresikan Puisi dengan Pembelajaran Terpadu Model Terhubung (Connected) pada Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas V SDN Talok 03 Turen Malang. Skripsi. Program Studi S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Jurusan Kependidikan Sekolah Dasar dan Prasekolah. Universitas Negeri Malang (UM). Pembimbing (I) Prof. Dr. H. Moch. Sochib M.Pd (II) Dra. Hj. Winihasih M.Pd. Kata kunci Menulis Mengekspresikan Puisi Pembelajaran Terpadu Model Terhubung. Pada hakikatnya tujuan pembelajaran Bahasa Indonesia di sekolah adalah untuk mengembangkan keterampilan berbahasa baik secara lisan maupun tertulis. Keterampilan berbahasa yang dimaksud yakni (1) keterampilan menyimak (listening) (2) keterampilan berbicara (speaking) (3) keterampilan membaca (reading) (4) keterampilan menulis (writing). Menurut Nida (dalam Tarigan 1993). Menulis merupakan salah satu keterampilan berbahasa yang perlu mendapat perhatian yang serius baik keterampilan dasar menulis maupun menulis tingkat lanjut. Salah satu bentuk dan produk bahasa tulis yang akrab dengan siswa adalah menulis puisi. Menulis puisi adalah kegiatan yang mempunyai langkah-langkah tertentu dalam kegiatan belajar mengajar. Penulis puisi juga harus punya modal agar apa yang disampaikan mendapat hasil yang baik dan maksimal. Untuk menyatakan atau menilai bahwa seseorang telah berhasil membuat puisi dengan baik ialah bahwa apa yang disampaikan dalam tulisannya dapat dirasakan oleh pembaca dan menarik pembaca dalam alur puisi tersebut. Tujuan penelitian ini adalah (1) Mendeskripsikan bagaimana pelaksanaan pembelajaran terpadu model terhubung untuk meningkatkan aktivitas siswa dalam menulis dan mengekspresikan puisi pada siswa kelas V SDN Talok 03 Turen Malang (2) Mendeskripsikan bagaimana metode pembelajaran terpadu model terhubung mampu meningkatkan kemampuan siswa kelas V SDN Talok 03 Turen Malang dalam menulis puisi (3)Mendeskripsikan bagaimana pembelajaran terpadu model terhubung mampu untuk meningkatkan kemampuan siswa kelas V SDN Talok 03 Turen Malang mengeskpresikan sebuah puisi. Penelitian yang dilaksanakan ini merupakan penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research) dengan menggunakan pembelajaran terpadu model terhungung. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus setiap siklus terdiri dari 1x pertemuan yaitu 4 jampel x 35 menit. Siklus I dilaksanakan pada tanggal 21 Pebruari 2009 sedangkan siklus II dilaksanakan pada tanggal 23 Pebruari 2009. Subjek penelitian adalah siswa kelas V SDN Talok 03 Turen Malang semester genap tahun ajaran 2008/2009. Jumlah siswa sebanyak 28 siswa 16 siswa laki-laki dan 12 siswa perempuan. Data penelitian berupa peningkatan interaksi dan aktivitas siswa peningkatan kemampuan menulis puisi serta peningkatan kemampuan mengekspresikan puisi. Interaksi dan aktivitas siswa diamati berdasarkan lima aspek yaitu (1) keaktifan siswa dalam bertanya (2) keaktifan siswa dalam menjawab pertanyaan (3) keantusiasan siswa dalam mengikuti pelajaran (4) partisipasi siswa dalam kegiatan menulis puisi dan (5) prilaku siswa di kelas. Kemampuan menulis puisi di ukur dari struktur batin dan struktur fisik (1) tema (2) pesan/ amanat (3) diksi (4) rima/persajakan (5) majas (6) citraan dan (7) tipografi. Kemampuan mengekspresikan puisi di ukur dari aspek (1) pemahaman (2) intonasi dan (3) ekspresi. Hasil penelitian menunjukkan data interaksi dan aktivitas siswa mengalami peningkatan dari pra tindakan ke siklus I mengalami peningkatan nilai yaitu 13.06 dan siklus I ke siklus II mengalami peningkatan nilai yaitu 9.76. Kemampuan menulis puisi mengalami peningkatan dari pra tindakan ke siklus I mengalami peningkatan sebesar 28%. Sedangkan dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan sebesar 32% dan dari pra tindakan ke siklus II mengalami peningkatan 60%. Kemampuan mengekspresikan puisi mengalami peningkatan dari siklus I dengan prosentase 57% dan siklus II dengan prosentase 100% berarti mengalami peningkatan sebesar 43%. Hasil analisis data tersebut menunjukkan bahwa pembelajarn terpadu model terhubung (connected) dapat meningkatan interaksi dan aktivitas belajar siswa kemampuan menulis puisi serta mengekspresikan puisi. Berdasarkan kesimpulan di atas dapat dikatakan bahwa pembelajaran terpadu model terhubung (connected) terbukti dapat meningkatkan kemampuan menulis dan mengekspresikan puisi pada pembelajaran bahasa Indonesia kelas V SDN Talok 03 Turen Malang. Untuk itu diharapkan guru dan sekolah lebih termotivasi dan lebih bersemangat dalam memberikan pengajaran yang bermutu bervariasi dan berinovasi sebagai sumber untuk meningkatkan pendidikan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Kependidikan Sekolah Dasar & Prasekolah (KSDP) > S1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 25 Feb 2010 04:29
Last Modified: 09 Sep 2010 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/102604

Actions (login required)

View Item View Item