Hubungan antara kebermaknaan hidup dengan kesehatan mental pada Orang Dengan HIV/ Aids (ODHA) di Malang / Nur Diana Firdausi - Repositori Universitas Negeri Malang

Hubungan antara kebermaknaan hidup dengan kesehatan mental pada Orang Dengan HIV/ Aids (ODHA) di Malang / Nur Diana Firdausi

Firdausi, Nur Diana (2017) Hubungan antara kebermaknaan hidup dengan kesehatan mental pada Orang Dengan HIV/ Aids (ODHA) di Malang / Nur Diana Firdausi. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

i ABSTRAK Firdausi Nur Diana. 2017. Hubungan Antara Kebermaknaan Hidup Dengan Kesehatan Mental pada Orang dengan HIV/ AIDS (ODHA) di Malang. Skripsi Jurusan Psikologi Fakultas Pendidikan Psikologi Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Tutut Chusniyah M.Si (II) Diantini Ida Viatrie S.Psi. M.Si. Kata Kunci Kesehatan Mental Kebermaknaan Hidup ODHA Kesehatan mental adalah salah satu permasalahan yang penting dalam kehidupan karena dapat mempengaruhi kualitas hidup ODHA. ODHA yang memiliki kesehatan mental baik akan memiliki pemikiran perasaan dan tingkah laku yang positif dalam menjalani hidup. Kebermaknaan hidup adalah kondisi yang menunjukkan sejauhmana individu telah menghayati keberadaan hidupnya baik dalam keadaan yang menyenangkan maupun tidak menyenangkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kebermaknaan hidup dengan kesehatan mental. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode korelasional. Subjek penelitian berjumlah 36 orang dengan memiliki karakteristik sebagai berikut yaitu telah terdiagnosa sebagai penderita HIV/AIDS merupakan pasien dewasa (berusia 25 - 49 tahun) lama terdiagnosa HIV/ AIDS 1 tahun dan merupakan pasien rawat jalan di RSI Unisma. Instrumen yang digunakan berupa skala kebermaknaan hidup (adaptasi dari LAP-R Test) dan kesehatan mental. Skala kebermaknaan hidup diperoleh 42 aitem valid dengan reliabilitas sebesar 0 945. Skala kesehatan mental diperoleh 66 aitem valid dengan reliabilitas sebesar 0 959. Analisis deskriptif dengan pengakategorian berdasarkan skor T sedangkan data penelitian menggunakan teknik korelasiProduct Momentdari Person. Hasil penelitian ini menunjukkan ODHA (1) sebanyak 58% memiliki hidup yang tak bermakna dan (2) sebanyak 56% memiliki kesehatan mental yang rendah (3) terdapat hubungan positif antara keebermaknaan hidup dengan kesehatan mental dengan nilai korelasi 0 516 dan nilai signifikansi sebesar 0 001. Hal ini menunjukkan semakin tidak memiliki makna hidup maka semakin rendah kesehatan mental pada ODHA. Berdasarkan hasil penelitian ini disarankan (1) sebaiknya ODHA aktif mengikuti kegiatan LSM yang telah disarankan oleh rumah sakit dan juga memanfaatkan fasilitas konseling berkelanjutan dirumah sakit untuk berkonsultasi mengenai keadaan dan masalah yang dihadapi agar ODHA dapat menemukan makna hidupnya sehingga ODHA terhindar dari masalah kesehatan mental. (2) Bagi peneliti selanjutnya diharapkan memperhatikan faktor-faktor lain dalam diri ODHA yaitu kepribadian kondisi fisik perkembangan dan kematangan sikap menghadapi problema hidup yang berkaitan dengan kebermaknaan hidup. Dengan begitu diharapkan hasil penelitian akan lebih kaya dan mencapai hasil yang maksimal dan representatif.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Psikologi (FPsi) > Departemen Psikologi (PSi) > S1 Psikologi
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 02 Nov 2017 04:29
Last Modified: 09 Sep 2017 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/101159

Actions (login required)

View Item View Item