Nurhalimah (2009) Peningkatan kemampuan menulis puisi siswa SMP kelas VII dengan strategi formula tahun ajaran 2006/2007 / Nurhalimah. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Dalam Kurikulum 2004 dan KTSP disebutkan bahwa keterampilan menulis puisi wajib dikuasai oleh siswa. Tujuannya adalah agar siswa dapat mengkespresikan pikiran perasaaan pengalaman dan imajinasinya melalui kegiatan menulis puisi secara kreatif. Untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis puisi diperlukan sebuah strategi pembelajaran yang tepat. Oleh karena itu penelitian ini menggunakan strategi formula. Dengan strategi ini siswa belajar mengembangkan ide-ide dengan formula indera warna pengandaian dan harapan. Dengan formula tersebut siswa lebih mudah memunculkan mengembangkan dan mengarahkan ide-ide yang belum terorganisasi menjadi ide-ide yang padu dan kreatif. Masalah umum dalam penelitian ini adalah bagaimana strategi formula mampu meningkatkan kemampuan menulis puisi siswa SMP kelas VIII pada tahap pramenulis menulis dan pascamenulis. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan menulis puisi siswa pada tahap pramenulis menulis dan pascamenulis. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan rancangan penelitian tindakan kelas. Rancangan penelitian disusun dalam satuan siklus yang meliputi perencaaan (penyusunan RPP) pelaksanaan pemantuan dan refleksi. Penetapan subjek terteliti didasarkan pada hasil analisis studi pendahuluan dan prates yang dilakukan oleh peneliti. Subjek umum yang diberi tindakan seluruh siswa kelas VIIIA sedangkan subjek khususnya adalah 14 siswa yang memperoleh skor penilaian proses dan hasil di bawah Standar Kompetensi Minimal (SKM) yang ditetapkan oleh sekolah yang bersangkutan. Penelitian dilaksanakan mulai tanggal 24 Mei sampai dengan 7 Juni 2007 dalam dua siklus. Data penelitian meliputi data verbal berwujud tuturan lisan maupun tertulis dan data nonverbal berupa rekaman tindakan siswa dalam foto dan tindakan yang ditranskipsikan dan dimasukkan dalam pedoman observasi dan catatan lapangan. Data diperoleh melalui instrumen utama yakni peneliti yang didukung dengan instrumen penunjang berupa pedoman observasi pedoman wawancara dokumentasi dan catatan lapangan. Hasil penilaian proses dan hasil menunjukkan bahwa pada kegiatan pramenulis pengenalan puisi dengan pengembangan formula indera warna pengandaian dan harapan telah mampu meningkatkan kemampuan siswa dalam mengikuti langkah-langkah menulis puisi dengan cara mengidentifikasi sekaligus menentukan objek memberi prespektif terhadap objek merumuskan tema dan membuat jaring-jaring pemahaman untuk dikembangkan dalam bait-bait puisi dengan orientasi indera warna pengandaian dan harapan. Pegenalan puisi dengan pengembangan empat formula ini juga meningkatkan pemahaman siswa tentang (1) diksi yang konotatif sugestif asosiatif dan magis (2) pencitraan berupa pencitraan visual auditif dan taktil dan (3) kepaduan isi dalam menulis puisi. Sedangkan peningkatan kemampuan siswa pada tahap menulis dapat terlihat pada kemampuan mereka dalam mengekspresikan puisi dengan diksi-diksi yang dieksplorasi dari penangkapan indera warna pengandaian dan harapan sehingga menghasilkan puisi dengan pencitraan yang bagus dan isi yang padu serta mampu merevisinya dengan cara berdiskusi dan saling memberi sumbangan kata. Dengan menghasilkan puisi yang dikembangkan dengan beberapa formula siswa juga lebih percaya diri untuk mempublikasikan puisi pada tahap pascamenulis. Ditambah dengan bekal pengetahuan tentang teknik membacakan puisi yang baik setelah menyimak model dan teori pembacaan puisi dari VCD siswa semakin termotivasi untuk lebih kreatif dalam menghasilkan puisi dan membacakannya dengan ekspresi penghayatan suara dan gerak yang mendukung isi puisi. Sehubungan dengan hasil penelitian ini disarankan pada guru untuk mengunakan strategi formula dengan lebih kreatif dan inovatif dalam upaya meningkatkan kemampuan siswanya dalam menulis puisi. Kepala sekolah sebagai pengambil kebijakan di lingkungan sekolah juga disarankan memberikan dukungan dan fasilitas yang memadahi kepada guru untuk melakukan kerja sama dengan para peneliti dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah. Sedangkan bagi calon peneliti yang ingin menggunakan dan mengembangkan strategi formula diharapkan menggunakan formula-formula lain yang sesuai dengan tingkat kemampuan siswa.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools |
| Divisions: | Fakultas Sastra (FS) > Departemen Sastra Indonesia (IND) > S1 Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 16 Jun 2009 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2009 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/10030 |
Actions (login required)
 |
View Item |